Follow Us

Atasi Masalah Lingkungan, Desainer Ini Ciptakan Alternatif Bahan Kulit

Rebi - Selasa, 04 Desember 2018 | 16:00
Atasi Masalah Lingkungan, Desainer Ini Ciptakan Alternatif Bahan Kulit
dezeen

Atasi Masalah Lingkungan, Desainer Ini Ciptakan Alternatif Bahan Kulit

IDEAonline - Desainer Don Kwaning telah mengembangkan bahan baru yang disebut Lino Leather.

Lino Leather mengemulasi tekstur kulit untuk desain interior dan furnitur.

Dua versi Lino Leather yang dikembangkan oleh Kwaning adalah hasil dari serangkaian eksperimen material dengan linoleum, yang dikenal sebagai lino, mbahan senyawa yang paling umum digunakan sebagai penutup lantai yang terjangkau dan tahan pakai.

Yang pertama adalah versi tebal yang mengemulasi kulit rumen, yang biasanya terbuat dari perut sapi, dan memiliki lipatan dan struktur sarang lebah.

Kwaning telah menggunakan ini untuk membuat panel dinding yang memiliki sifat peredam akustik.

Baca Juga : 6 Cara Menata Taman yang Sempit di Rumah Ini, Sederhana dan Mudah, Loh!

Yang kedua lebih dekat ke kulit sadel, bahan yang lebih lembut lebih umum digunakan dalam aplikasi komersial.

Materi Kwaning bersifat dua sisi, dengan dukungan tekstil biasa yang diperlukan untuk menstabilkan bahan yang terguling di antara dua lapisan senyawa sehingga kedua sisi memiliki hasil akhir yang sama.

Kwaning menyarankan itu bisa digunakan dalam desain furnitur dan pelapis.

"Saya mengambil semua pigmen untuk memberikan materi yang lebih mendalam, yang juga memberi Linoleum Leather tampilan yang lebih alami," kata Kwaning seperti dilansir Dezeen.

"Warna yang Anda lihat adalah warna dari tepung kayu yang merupakan salah satu komponen Linoleum Leather," jelasnya.

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya

Latest