:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/12/11/3154569522.jpeg)
IDEAonline - Memilih AC yang tepat itu bukan perkara mudah.
Selain menyesuaikan dana yang ada, kamu pun sebaiknya menyesuaikan besarnya ruangan dengan kapasitas PK AC
PK merupakan singkatan dari "Paard Kracht" atau sumber daya yang dibutuhkan untuk menghasilkan BTU (British Thermal Unit).
BTU inilah yang menentukan tingkat kesejukan udara yang dihasilkan.
Untuk menghasilkan BTU yang besar memerlukan PK yang besar pula.
Baca Juga : Tak Biasa, Rumah Kaca yang Transparan Ini Dijual Seharga Rp 54,4 Miliar!
Itulah sebabnya tingkat dingin yang dihasilkan oleh AC sering ditentukan berdasarkan PK-nya.
Banyak orang yang menggunakan AC dengan PK tinggi untuk rumah mungilnya, dengan alasan harganya tak berbeda jauh dengan AC PK di bawahnya.
Apakah kamu sadar jika makin besar PK yang Anda pakai, makin besar pula konsumsi listriknya?
Contohnya pada AC 1⁄2 PK, energi yang dipakai sekitar 330 watt.
Sementara untuk 1 PK listrik yang dibutuhkan sebesar 690 watt.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)