Tampak Tak Biasa, di Kenya Masjid dan Gereja Dicat Jadi Warna Kuning!

IDEAonline - Dari jalanan padat di kawasan kumuh Kibera hingga Pantai Mombasa, sebuah tren khusus muncul di seluruh Kenya.

Masjid-masjid mengubah tradisi tradisional fasad hijaunya, sedangkan gereja-gereja juga mengubah warna depan arsitekturnya menjadi warna yang tak lazim, yaitu kuning.

Proyek bernama Color in Faith ini merupakan sebuah upaya untuk menghimpun kebersamaan komunitas beragama di Kenya.

Baca Juga : Resmi Menikah di Hotel Berbintang, Rumah DJ Butterfly di Thailand Curi Perhatian karena Jauh dari Kesan Mewah

Pencetusnya sendiri merupakan seniman Kolombia-Amerika bernama Yazmany Arboleda dan pasangannya dari Kenya Nabila Alibhai.

Para pemuka agama di Kenya melihat bahwa warna kuning merupakan simbol yang bisa merepresentasikan bagaimana semua agama di sana bisa bersatu.

"Bagiku, kuning merupakan warna matahari dan matahari menyinari setiap orang di bawahnya," kata Uskup Rose Mungafu.

Baca Juga : Liburan Ke Belanda, Nia Ramadhani Pilih Hotel dengan Desain Tak Biasa, Bak Negeri Dongeng!

Gerejanya di Mombasa baru-baru ini bekerja sama dengan komunitas Muslim lokal untuk mengecatnya dengan warna kuning.

Mereka mengecat bersama untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa pemuka agamanya bisa bekerja sama sehingga umat Muslim akan tahu bahwa umat Kristiani merupakan saudara.