:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/01/03/3744449711.jpg)
Sedangkan kadar alkali sebaiknya menunjukkan pH 7 sampai dengan 9.
Baca Juga : 10 Teknik Mengecat Dekoratif untuk Tampilkan Suasana Berbeda Jelang Tahun Baru
2. Perbaiki kerusakan
Perbaiki terlebih dahulu bagian-bagian yang mengalami kerusakan, misalnya dinding yang gompel/cuil.
“Sembuhkan” dahulu penyebab kerusakan/masalah, sebelum kamu mulai mengecat.
Contohnya bila cat yang menggelembung disebabkan oleh kebocoran pipa yang tertanam di dalam dinding, maka kamu harus memperbaiki kebocoran itu lebih dulu.
Baca Juga : Ini Dia Alasan Cat Graphenstone Diklaim Paling Aman dan Ramah Lingkungan Sedunia!
3. Waktu pengecatan
Lakukan pengecatan saat hari cerah dan tembok dalam keadaan kering.
Selain itu sebaiknya tembok tidak langsung kena sinar matahari.
4. Jangan menggunakan plamur (dempul)
Pemakaian plamur atau dempul tembok akan menyebabkan kerusakan dinding seperti lapisan cat terkelupas, terjadi warna belang atau tampilan yang kurang baik.
:blur(7):quality(50)/photo/2024/04/24/whatsapp-image-2024-04-22-at-17-20240424014134.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/14/whatsapp-image-2024-03-14-at-15-20240314055300.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/13/bluesjpg-20240313022624.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/19/indolinen-1jpg-20240319110929.jpg)