Follow Us

Memaksimalkan Ruang Bermain Anak, Ruang Keluarga Ini Pun Diperluas

Sara Agustriana - Kamis, 10 Januari 2019 | 21:20
Perluasan ruang keluarga
Yannis Rudolf Pratasik

Perluasan ruang keluarga

IDEAonline - Agar si kecil memiliki area main yang luas, pemilik rumah ini akhirnya memutuskan untuk memperluas ruang keluarganya.

Bertepat di Bandung, hunian satu ini sudah mengalami renovasi hingga dua kali.

Pertama ketika sang pemilik rumah masih menyandang status sebagai bujangan dan kedua ketika ia berubah status menjadi seorang suami dan ayah.

Menyadari bahwa kini tak lagi hidup seorang diri, membuat Taufandaru - pemilik rumah - merasa perlu memperbaiki tampilan huniannya.Baca Juga : Layaknya Melayang di Udara, TK Ini Ciptakan Ruang Bermain Outdoor yang Tak Biasa!

Ruang keluarga
Adeline Krisanti

Ruang keluarga

Salah satu yang paling mengalami banyak perubahan adalah area ruang keluarga ini.

Lukie sebagai arsitek memaparkan bahwa area ini awalnya adalah berupa taman belakang yang bersebelahan dengan ruang keluarga.

Baca Juga : Pilih yang Aman, Simak 4 Ide Renovasi pada Ruang Bermain Anak

Namun, Taufan kembali menghubungi Lukie dan mengatakan ini memperluas area ini.

“Iya, kita merasa ruang keluarga ini terlalu kecil. Kita tuh ingin ketika Sinar - anak perempuan Taufan dan Caca - sudah besar, dia punya area main yang tak terbatas,” cerita Caca, Istri Taufan.Mendengar kebutuhan pemilik rumah tersebut, Lukie pun mengubah taman belakang dengan pohon-pohonnya yang menjulang tinggi menjadi ruang keluarga tambahan.

Baca Juga : Inspirasi Desain Fasad dengan Semen Ekspos, Alami dan Tahan Cuaca!

Tak adanya atap karena bentukan dari bangunan awal mengharuskan area ini ditambahkan kanopi, mengingat fungsinya pun yang sudah berubah.

Kaca dan kisi-kisi kayu dipilih sebagai material kanopi.

“Waktu siang hari, area ini paling bagus soalnya sinar matahari yang menembus kaca akan terlihat sangat menarik karena adanya kisi kayu ini,” cerita Lukie.

Kisi-kisi kayu pada atap
Yannis Rudolf Pratasik

Kisi-kisi kayu pada atap

Baca Juga : Begini 5 Cara agar Ruang Keluarga Menjadi Tempat Bersantai yang Nyaman

Antara ruang keluarga awal dengan yang tambahan hanya dibatasi dengan satu kaca besar dan tiga pintu lipat (folding door). Penggunaan material kaca ini memberikan kesan tidak adanya garis pemisah antar ruang keluarga. Acara kumpul bersama keluarga dan bermain bersama anak pun jadi kian menyenangkan.

Baca Juga : Catat! Ini Dia 10 Ide Dekorasi Ruang Keluarga yang Simpel Namun Tetap Cozy

Ruang keluarga
Adeline Krisanti

Ruang keluarga

Baca Juga : Inspirasi Desain Kamar Anak Gaya Skandinavian, Penuh Elemen Dekorasi

Editor : Alfa

Latest