Follow Us

Mengolah Bambu dan Papan GRC untuk Pagar

Richardus Setia Gunawan - Sabtu, 27 Juli 2013 | 10:30
Mengolah Bambu dan Papan GRC untuk Pagar
Richardus Setia Gunawan

Mengolah Bambu dan Papan GRC untuk Pagar

Sesuaikan desain pagar yang akan Anda buat dengan materialnya. Pilihan material yang tepat, tentu akan mendukung fungsi dan hasil yang memuaskan. Berikut ini kelebihan dan kekurangan dari beberapa material untuk pagar, serta saran desain yang dapat diterapkan dengan jenis material tersebut.

Bambu Material ini terbilang kurang kokoh, mudah kusam, keropos, dan lapuk. Namun di balik kelemahannya, bambu punya sejumlah keunggulan yaitu mudah didapat, harganya relatif murah, dan mudah dibentuk. Karakter dan warna yang terdapat pada bambu bisa menghasilkan kesan unik. Umumnya bambu dipakai pada rumah bernuansa tradisional. Namun belakangan, rumah berdesain modern pun ada pula yang memakai material ini untuk pagar rumah.

Jika Anda memutuskan untuk memakai bambu sebagai pagar, pilih jenis bambu kuning, karena kualitas bambu kuning lebih baik dari pada bambu hujau. Jangan lupa untuk melakukan perawatan rutin seperti coating, dan mengganti bambu yang mulai rusak dengan yang baru.

Papan GRC Saat ini ada material pengganti kayu berbahan semen dengan harga cukup terjangkau. Material itu dikenal dengan nama GRC (Glass-fiber Reinforced Cement), papan semenfiberglass yang ringan, tahan kelembapan dan tidak mudah lapuk. GRC juga tidak mudah terbakar, serta tahan jamur dan rayap. Sejumlah kelebihan itu membuat GRC cukup "bandel" dipakai sebagai material eksterior. Anda dapat mengganti material papan kayu yang diterapkan pada pagar dengan GRC.

Foto: iDEA/Richard Salampessy

Editor : Richardus Setia Gunawan

Latest