Follow Us

4 Hal Mengantisipasi Banjir Masuk ke Dalam Rumah

Sabrina Alisa - Selasa, 24 Mei 2016 | 07:16
4 Hal Mengantisipasi Banjir Masuk ke Dalam Rumah
Sabrina Alisa

4 Hal Mengantisipasi Banjir Masuk ke Dalam Rumah

iDEAonline.co.id - Badan Meteorologi dan Klimatologi Geofisika (BMKG) memprediksi wilayah Jabodetabek akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang sampai tanggal 25 Mei 2016. Tentunya, ini dapat menyebabkan banjir di berbagai tempat.

Mengantisipasi hal ini, tentunya tidak salah bila Anda memeriksa kondirisi rumah apakah sudah siap menghadapi hujan atau belum. Berikut ini beberapa hal sebaiknya dilakukan dan dihindari untuk mengantisipasi hujan dan banjir masuk ke dalam rumah.

Bocor

Pertama-tama, ketika hujan deras turun, perhatikan ada atau tidaknya kebocoran, terutama di bagian plafon atau di pertemuan antara dinding dan plafon. Jika ada, Anda bisa tanggulangi sementara kebocoran tersebut dengan menampung airnya, namun buat juga daftar bagian-bagian mana saja yang bocor. Bila perlu, foto setiap bagian tersebut agar ketika hujan berhenti, Anda bisa membubuhkan lapisan anti-air. (foto: flexsealanalysis.com)

Saluran

Masuknya air ke dalam rumah tidak hanya berasal dari atap, melainkan juga dari jendela dan pintu rumah Anda. Selain itu, waspadai naiknya air dari saluran air, selokan, atau gutter. Sebisa mungkin, bersihkan saluran air dan selokan dari sampah atau tanah yang menumpuk. Tindakan reaktif memang perlu Anda lakukan. Namun, cobalah mempelajari asal air masuk ke dalam rumah dan penyebabnya. Ketika hujan reda, Anda bisa menanggulanginya dan mencegah air masuk kembali dalam rumah. (foto: pprestonhill.deviantart.com)

Listrik

Berhati-hatilah pada instalasi listrik di rumah Anda. Pastikan kabel-kabel listrik tidak berserakan dan tidak terbuka. Genangan air yang terjadi karena kebocoran di dalam rumah pun berpotensi mengalirkan arus bocor listrik pada penghuni rumah. Selain itu, jika hujan yang tidak kunjung berhenti membuat rumah Anda banjir dan bahkan masuk ke dalam dan hampir mendekati stop kontak, Anda harus segera padamkan listrik di rumah. (foto: patrika.com)

Ventilasi

Halaman Selanjutnya

Pastikan ventilasi di dalam rumah Anda dalam kondisi baik. Kelembaban di dalam rumah bisa mengancam kesehatan keluarga. Sebaiknya, pasang ventilator untuk "menggerakkan" udara di dalam rumah. Kelembaban pun mampu merusak lantai kayu, lemari kayu, dan benda kayu lainnya. Selain itu, bersihkan atau bahkan singkirkan karpet dari rumah Anda untuk sementara waktu. Karena kelembaban, karpet relatif berbau tidak sedap dan tidak sehat bagi keluarga Anda. Karpet pun mampu menyerap air dan menampung serangga. (foto: home-designing.com)
1 2

Editor : Sabrina Alisa

Latest

Ciptakan Kamar Tidur Nyaman Layaknya di Hotel Bintang Lima, Tipsnya Gunakan Produk dari IndoLinen
Sambut Ramadhan, Nippon Paint Perkenalkan Koleksi Cat Tren Warna Ramadan 2024
ASEAN Steel Architecture Award 2024 Kembali Digelar, Ini Kategori dan Syarat Pendaftarannya
Raih Penghargaan Top Brand ke-4 Kali,  Ini Komitmen dan Keunggulan Fortress Pintu Baja Motif Kayu

Popular

Tag Popular