Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Cara Merawat Material Alami Agar Awet

Fransisca Wungu - Rabu, 01 Februari 2017 | 04:38
Cara Merawat Material Alami Agar Awet
Fransisca Wungu

Cara Merawat Material Alami Agar Awet

iDEAonline.co.id - Material alami akan lebih menampakkan keindahannya jika diekspos. Namun bukan berarti ekspos material mengabaikan perawatan. Material alami seperti batu dan kayu tetap butuh dirawat dengan cara diberi pelapis dan dibersihkan secara teratur.

Bagaimana cara merawat material alami agar awet? Ini tipsnya!

Batu alam ekspos di luar rumah dirawat dengan dengan cara memberi coating khusus batu alam. Sedikitnya lakukan 2 kali setelah pemasangan dan diulangi secara berkala, misalnya setiap 3 bulan sekali. Dengan begitu, tampilan batu ekspos tetap bagus dan tidak mudah rusak terkena pergantian cuaca. Batu koral yang kotor terkena cipratan tanah atau lumut dibersihkan dengan cara direndam air dalam ember. Pada air rendaman, tambahkan 3 tutup botol cairan pembersih porselen. Aduk-aduk batu koral. Jangan lupa gunakan sarung tangan. Jika ada kotoran membandel, gunakan sikat. Lakukan finishing ulang pada kayu ukiran, seperti gebyok, setiap 3 atau 6 bulan sekali. Caranya, finishing kayu dengan pelitur, sedangkan yang berwarna keemasan disapu lagi dengan warna yang sama. Bersihkan pula furnitur kayu dengan cairan permbersih khusus seminggu sekali agar detail ukiran kayu tampak cantik.

Batu alam ekspos di luar rumah dirawat dengan dengan cara memberi coating khusus batu alam. Sedikitnya lakukan 2 kali setelah pemasangan dan diulangi secara berkala, misalnya setiap 3 bulan sekali. Dengan begitu, tampilan batu ekspos tetap bagus dan tidak mudah rusak terkena pergantian cuaca.

Batu koral yang kotor terkena cipratan tanah atau lumut dibersihkan dengan cara direndam air dalam ember. Pada air rendaman, tambahkan 3 tutup botol cairan pembersih porselen. Aduk-aduk batu koral. Jangan lupa gunakan sarung tangan. Jika ada kotoran membandel, gunakan sikat.

Lakukan finishing ulang pada kayu ukiran, seperti gebyok, setiap 3 atau 6 bulan sekali. Caranya, finishing kayu dengan pelitur, sedangkan yang berwarna keemasan disapu lagi dengan warna yang sama. Bersihkan pula furnitur kayu dengan cairan permbersih khusus seminggu sekali agar detail ukiran kayu tampak cantik.

Jika Anda melakukan cara merawat material alami di atas secara tepat dan teratur, material alami akan lebih awet. Tampilan rumah Anda pun selalu prima!

Foto: Adeline Krisanti

Properti: Bilik 3 Dharma, Cilandak

Editor : iDEA





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular