Follow Us

Yuk Beri Ruang untuk Sirkulasi Angin Agar Rumah Selalu Sehat!

Pipit - Minggu, 10 Juni 2018 | 17:00
Ruang tamu
dok. franswaine.com

Ruang tamu

iDEAonline – Membuat lubang aliran udara pada bangunan rumah dan pada tepi plafon, memiliki atap buka tutup, mempunyai banyak jendela, dan mengatur datangnya angin dengan kaca nako.

Lubang angin biasa diterapkan pada atap yang berbentuk pelana. Jika hunian Anda berada di kawasan iklim tropis, perbanyaklah lubang angin.

Itu akan membuat sirkulasi udara di rumah lancar dan mengoptimalkan ruang untuk sirkulasi angin. Sedangkan di daerah pegunungan, jumlah lubang angin dikurangi karena pada dasarnya daerah pegunugan sudah berhawa sejuk.

Ruang dapur

Ruang dapur

1. Celah Angin pada Plafon

Lalu untuk membuat ruang untuk sirkulasi angin, coba buat juga celah angin pada bidang plafon. Hal ini bisa mengurangi radiasi panas pada ruangan. celah di tepi plafon dapat berupa kisi-kisi mirip teralis yang lazim dipakai pada jendela rumah.

Celah angin tidak perlu ada di setiap sudut rumah. Buat celah angin pada bagian-bagian yang terkena radiasi panas langsung. Material yang dipakai juga harus tahan lama dan yang tidak mudah rusak terkena perubahan cuaca.

Menggunakan besi atau alumunium pun cukup dan jangan lupa lapisi juga dengan lapisan antikarat.

2. Atap Buka Tutup

Bisa juga dengan atap buka tutup (sun louvre). Atap buka tutup ini tidak hanya 'membawa' angin, namun dapat menyuplai cahaya matahari untuk ruangan sehingga bau apek pun lenyap.

Editor : Bayu Dwi Mardana Kusuma

Baca Lainnya

Latest