Follow Us

Struktur Bambu Tanpa Paku dan Sekrup, Bangunan Masa Depan

iDea Online - Kamis, 11 Oktober 2018 | 20:55
Bangunan ini sama sekali tidak menggunakan paku atau sekrup. Semua bahannya pun 100 persen dapat didaur ulang.

Bangunan ini sama sekali tidak menggunakan paku atau sekrup. Semua bahannya pun 100 persen dapat didaur ulang.

Dimulai dengan struktur kecil, elemen individu ini bisa dibangun di situs lain dalam rangka memperluas ukurannya.

Terletak di Anji County, wilayah ekspor terbesar untuk bambu di dunia, sistem dapat tumbuh dengan habitat 20 keluarga dalam sembilan bulan.

Mengingat jumlah penduduk terus tumbuh, struktur akan terus diperluas untuk mengakomodasi beberapa ruang komunal, jembatan, dan bahkan struktur terapung.

Baca Juga : Inspirasi Desain Teras Belakang ala Dokter Gigi, Menyatu Dengan Taman

Para arsiteknya memilih bambu sebagai bahan konstruksi utama, karena memiliki akar panjang tradisional di Tiongkok. Bambu juga merupakan bahan bangunan yang fantastis dan keberadaannya sering diremehkan dalam proses konstruksi arsitektur.

Para arsiteknya memilih bambu sebagai bahan konstruksi utama, karena memiliki akar panjang tradisional di Tiongkok. Bambu juga merupakan bahan bangunan yang fantastis dan keberadaannya sering diremehkan dalam proses konstruksi arsitektur.

Pada tahun 2023, pengembangan bambu diperpanjang untuk konfigurasi perkotaan, yang mendiami populasi 20.000 orang dan rumpun bambu sekitar 250 hektar.

Keadaan saat ini, mencerminkan perencanaan kota yang tidak bertanggung jawab sehingga mengakibatkan polusi udara dan krisis ekonomi.

Kondisi ini pun memaksa profesi arsitektur untuk memikirkan kembali proses pembangunan.

Penggunaan dari bahan-bahan alami, seperti bambu dan menghubungkannya dalam sistem cerdas dan modular, akan memberikan struktur kebebasan untuk tumbuh ke setiap arah.

Baca Juga : Inspirasi Desain Rumah Penuh Warna, Asyik Buat Kumpul Keluarga!

Semua sendi diikat dengan tali, sehingga meninggalkan bekas yang sangat sedikit. Dengan demikian, bambu-bambu ini dapat digunakan kembali setelah instalasi.

Semua sendi diikat dengan tali, sehingga meninggalkan bekas yang sangat sedikit. Dengan demikian, bambu-bambu ini dapat digunakan kembali setelah instalasi.

Dengan menambahkan dan menghubungkan tongkat bambu baru, struktur tumbuh dan menjadi sistem yang lebih kuat dan mampu menampung penghuni lebih banyak.

Editor : Alfa

Latest