IDEAonline-Atap bocor bila dibiarkan berlama-lama bisa membuat bagian bangunan rusak.
Terutama di musim hujan seperti sekarang ini.
Bekas bocoran bisa menimbulkan flek yang membuat atap rumah tidak sedap dipandang.
Kebocoran ini disebabkan oleh banyak hal dan salah satunya karena ada celah yang membuat air dapat merembes dan mengalir masuk ke bawah.
Untuk mengatasinya, kamu perlu mengetahui adanya titik rawan bocor pada atap rumah.
Baca Juga : Bukan Sekedar Mencegah Maling, Ternyata Ini Fungsi Lain Teralis dan Cara Memilihnya!
Yaitu nok, atas pegangan genting, yang kedua adalah bagian genting yang pecah dan yang ketiga adalah bagian talang air.
Untuk bagian nok, kebocoran biasanya terjadi karena lapisan semen untuk pegangan genting tidak kuat atau mulai retak.
Cara mengatasinya adalah harus membongkar lapisan semen yang sudah rusak dan menggantinya dengan lapisan yang baru.
Sedangkan untuk kasus genting yang retak atau pecah, solusi paling mudahnya adalah menggantinya dengan genting yang baru.
Baca Juga : Ingin Tubuh Ideal Tapi Malas Berolahraga? Bermodalkan Tidur, Kita Bisa Bakar 500 Kalori, Loh!
Salah satu dari tiga titik bocor lainnya adalah bagian talang air.
Karena posisinya berada di bagian ujung jalan air, talang baik jenis dak beton maupun karet seringkali menimbulkan masalah.
Kebocoran pada talang dapat diatasi dengan menggunakan waterproofing.
Tetapi waterproofing tidak bisa digunakan begitu saja.
Kamu perlu mengetahui kondisi keretakannya terlebih dahulu.
Jika retak besar, kamu butuh bahan tambalan, seperti batuband.
Baca Juga : Kebakaran Hebat di Malibu, 5 Seleb Hollywood Ini Harus Rela Rumahnya Ludes Dilalap Api
Untuk retak kecil, gunakan polyester mesh yang bentuknya seperti kain kasa.
Syarat penggunaan waterproofing adalah permukaan yang bersih.
Oleh karena itu, sebelumnya gunakan bahan pengikat semen yang sekaligus mengikat debu (bonding agent).
Bahan ini sekaligus menjadi lapisan awal waterproofing.
Bila sudah mengenali tiga titik rawan bocor di atap , kamu dapat melakukan penanganan dengan cara yang tepat dan mencegahnya untuk tak bocor lagi.
Dengan demikian, flek pada plafon dan kerepotan akibat kebocoran pun terhindar.(*)