Menghemat Listrik Ternyata Bisa Hanya Lewat Lampu, Begini Caranya!

Jumat, 23 November 2018 | 14:20
Business Marketing Service

menghemat listrik lewat penggunaan lampu

IDEAonline - Sebagai alat pencahayaan buatan pada ruang kita perlu memperhatikan penggunaannya agar lebih bersahabat dengan kantong kita.

Hasil wawancara tim IDEA dengan Energy Efficiency and Conservation Clearing House Indonesia(EECCHI) berikut langkah untuk menghemat listrik lewat pemakaian lampu:

Pertama. Gunakan listrik secara proposional sesuai dengan kebutuhan dan peruntukannya.

Jangan biasakan menyalakan dan mematikan lampu berulang karena dapat menyebabkan konslet dari saklar.

Hindari penggunaan lampu yang melebihi daya listrik yg bisa diakomodasi oleh satu ruangan.

Baca Juga : Rumah Tampil Nyeni dengan Mural. Cek Dulu Tips dan Perawatannya!

Kedua. Untuk penggunaan lampu, gunakan lampu CFL/flourescent.

Satu penggunaan lampu CFL setara dengan 6-10 lampu bola atau kita dapat menggunakan lampu LED terbaru dengan 25.000 jamlifetime.

Lebih efisien bukan? Mulai gunakan lampu jenis ini sebagai pengganti lampu bohlam biasa.

Selain lebih tahan lama dan efisien, lampu terbaru jenis CFL dan LED telah dilengkapi dengan teknologi yang mencegah terjadinya koslet pada lampu.

Ketiga. Lakukan pembersihan lampu secara rutin. Lampu yang dipasang dalam jangka waktu lama biasanya akan cenderung redup.

Hal ini dikarenakan debu-debu yang menempel pada lampu sehingga pencahayaannya menjadi kurang optimal, meskipun begitu, daya yang dikeluarkan tetap sama sehingga menimbulkan pemborosan energi listrik.

Jika setelah dibersihkan lampu masih juga redup maka satu-satunya solusi adalah dengan mengganti bohlam dengan yang baru. Efisienkan penggunaan dengan daya yang dikeluarkan.

Baca Juga : Terbuat dari Material Pesawat Luar Angkasa, Kasur Ini Ternyata Mampu Tingkatkan Kualitas Tidur Penggunanya!

Keempat. Aplikasikan warna-warna cerah pada dinding ruang Anda.

Hal ini dimaksudkan agar cahaya lampu yang tidak terlalu terang dapat terlihat terang dengan bantuan warna pada dinding yang memantulkan cahaya lampu sehingga ruangan menjadi lebih terang tanpa kita harus menggunakan lampu yang berdaya tinggi.

Pengecatan ulang pada ruang baiknya dilakukan setiap setahun sekali agar warna dinding tetap cerah dan bersih.

DOK. Alvi Septi Rahmawati
DOK. Alvi Septi Rahmawati

Ruang tamu sekaligus ruang keluarga pada rumah mungil ini bersebelahan dengan taman.

Kelima.Pastikan posisi penempatan furnitur tidak menghalangi masuknya sinar matahari.

Gunakan lampu berdaya besar pada ruangan yang luas dan memang membutuhkan pencahayaan lebih. Sementara jika kita menggunakan lampu berdaya kecil, pastikan peletakannya tepat agar tidak ada titik gelap pada ruang karena pencahayaan yang tidak merata.

Berbicara tentang penghematan lampu dan konsep ramah lingkungan, maka membuat banyak bukaan pda rumah bisa jadi solusi tepat. Siang hari kita dapat memanfaatkan cahaya yang masuk melalui bukaan sebagai pengganti lampu.

Padamkan lampu jka memang tidak digunakan. Kurangi pemakaian lampu berdaya tinggi antara pukul 17.00-22.00 dan nyalakan lampu saat langit sudah benar-benar gelap.

Mengaplikasikan lampu pada ruang dengan efisien dan tepat sesuai kebutuhan bisa jadi solusi bagi Anda untuk menghemat pengeluaran. Bijak dalam memilih yang terbaik bagi hunian Anda.(*)

Tag

Editor : Pipit