IDEAOnline - Dengan beragam alasan, banyak orang saat ini memilih buka usaha sendiri ketimbang menjadi karyawan di suatu perusahaan.
Pertimbangan mereka adalah lokasi kerja yang jauh dari rumah, kebutuhan memberi perhatian lebih kepada anak yang sudah mulai memasuki sekolah, atau ada potensi di lingkungan sekitar akan jenis usaha tertentu yang kebetulan dikuasai.
Beberapa kondisi di atas mungkin juga dialami oleh Idealovers.
Saat akan membuka usaha di rumah, tentu saja pilihan jenis usahanya harus ditentukan dari kemampuan dan ilmu yang dalami dan dielajari.
Jangan sampai memiliki usaha di rumah tanpa ada kemampuan untuk menjalankan bisnis tersebut.
Faktor sukses membuka usaha di rumah tak hanya itu, ada beberapa tips yang harus diperhatikan agar usaha yang dirintis sukses dan tidak mati di tengah jalan.
Baca Juga : Tahun Baru Bisnis Baru, Ini Jenis Usaha yang Bisa Dilakukan di Rumah
1. Urus Peizinan
Sebelum memutuskan untuk melakukan usaha di rumah, pastikan kamu tidak mengalami masalah dalam hal perizinan.
Jangan sampai usaha sudah berjalan cukup lancar, lalu terbentur masalah perizinan yang menggagalkan semuanya.
Setidaknya ada 2 izin yang harus dimiliki, izin dari tetangga (lingkungan rumah) dan izin dari pemerintah.
Baca Juga : 7 Inspirasi Desain Dapur Mungil, Memasak Pun Jadi Lebih Nyaman
Izin dari tetangga sifatnya lebih ke pemberitahuan awal atau sopan santun untuk memberi tahu tetangga dan sekaligus memastikan tidak memberi efek merugikan ke lingkungan.
Sedangkan izin pemerintah sesuai dengan aturan undang-undang yang berlaku di daerah setempat.
Cek apakah ada atau tidak aturan mengenai membuka usaha di lokasi rumah.
Ketahui juga ketentuan jenis usaha dan seberapa skala besarnya usaha yang dapat dilakukan di rumah.
Membuka salon kecantkan di rumah dapat memanfaatkan salah satu ruang di rumah.
Baca Juga : Berniat Membeli Ruko Untuk Tempat Usaha Sekaligus Rumah Tinggal? Perhatikan Hal Ini Dulu Yuk!
2. Pisahkan Ruang
Menjalankan usaha di rumah bukan berarti boleh seenaknya melakukan usaha di semua bagianrumah.
Pisahkan ruanga antara ruang khusus untuk kegiatan usaha dan ruang untuk kegiatan sehari-hari di rumah agar keduanya tidak saling mengganggu.
Hal ini penting untuk menjaga profesionalitas , terutama bagi usaha jenis jasa.
Di ruang usaha ini biasanya kamu akan menerima atau kedatangan klien.
Jenis usaha yang sedang dijalankan juga akan tercermin dari kualitas ruang kerja.
Baca Juga : Inspirasi Desain Partisi Terbuka dari Besi, Rumah Mungil Tampak Segar!
3. Jemput Bola
Apabila rumah Idealovers letaknya kurang strategis, misalnya masuk ke dalam kompleks dengan jalan yang berliku-liku, jangan berkecil hati.
Kamu hanya butuh mempromosikan usaha dengan lebih gencar, harus aktif mengundang pelanggan ke rumah.
Caranya bisa dengan melakukan promosi melalui pameran, internet (Web, Sosial Media), atau membagikan selebaran.
Baca Juga : Manfaatkan Teras Rumah, Coba 3 Pilihan Usaha Ini, Menguntungkan!
Buka praktek dokter di rumah, pastikan antrian pasien atau hal lain tidak memberi efek bagi kenyamanan lingkungan.
Baca Juga : Inspirasi Desain Ruang Tamu, Sentuhan Maroko Suasana Jadi Semarak
4. Siap Berkembang
Saat memulai usaha, pikirkan juga rencana pengembangannya ke depan.
Hal ini agar kamu juga dapat mengalokasikan dana jauh-jauh hari demi menyiapkan kebutuhan saat usaha sudah berkembang.
Misalnya, mencari-cari lokasi baru, atau menyiapkan dana untuk membeli peralatan tambahan
Dengan begitu, aliran dana usaha akan terjaga stabil. (*)
Baca Juga : Homey Banget, Intip Inspirasi Desain Rumah Bernuansa Desa di Austria