5 Cara Mudah Menghemat Air di Kamar Mandi, Agar Bumi Tetap Lestari

Selasa, 27 November 2018 | 09:35
Bob Vila

Menghemat air adalah langkah bijak dan sangat berarti bagi kelestarian dan keseimbangan lingkungan.

IDEAonline - Menghemat air adalah langkah bijak dan sangat berarti bagi kelestarian dan keseimbangan lingkungan.

Cuaca, bahkan musim, kini pun sudah sulit diprediksi.

Tingginya curah hujan di beberapa titik daerah di Indonesia sangat kontras dengan kekeringan yang terjadi di titik-titik lain dalam waktu bersamaan.

Sebelum terlambat, tidak ada salahnya menghemat penggunaan air di rumah.

Ada beberapa cara mudah yang dapat dilakukan di rumah untuk menghemat sumber kehidupan di bumi ini.

Baca Juga : Catat, 9 Cara Menghemat Energi di Rumah, Bumi Pun Terselamatkan

1. Memilih jenis kloset

Kloset flush standar membutuhkan 6 liter air sekali tekan.

Bila ditekan setengah akan mengalirkan 3 liter air bersih.

Namun, dengan menggunakan WC dual flushpemakaian air dapat diirit.

Saat buang air kecil, kamu bisa menekan tombol flush kecil, dan sebaliknya.

Rata-rata dibutuhkan 2,5 galon air bersih per hari hanya untuk flushing saja.

Baca Juga : Sering Terabaikan, 6 Cara Ini Terbukti Ampuh Menghemat Gas Kompor, Loh!

2. Saat mandi

Jika tak ingin terlalu banyak menggunakan air, kamu bisa memilih mandi menggunakan shower daripada bath tub.

Mandi menggunaan bath tub membutuhkan air hingga 150—200 liter.

Sedangkan mandi dengan shower butuh sebanyak 30—60 liter air.

Pilih shower yang dapat dipegang secara eksibel sehingga memudahkan kamumembasuh bagian yang diinginkan.

Baca Juga : Menara Air Bergelombang Ini Menangkan Kompetisi Arsitektur di Varberg

Atur aliran pancuran dalam komdisi lambat atau sedang.

Mandi dengan shower selama 5 menit menghabiskan sekitar 30 liter air yang setara dengan 30 gayung.

3. Cara bijak memakai kran

Lambatkan air keran dan kamu akan mengirit penggunaan air hingga 50%.

Dengan aliran air keran yang lebih lambat keuntungan lainnya, kamu bisa membasuh tubuh lebih seksama.

Air keran yang mengucur deras selama 1 menit akan mengucurkan air sebanyak 9 liter air.

Jangan nyalakan keran terus menerus selama membasuh muka dan membersihkan tangan.

Baca Juga : Jangan Boros! Yuk Menghemat Penggunaan Air dengan 5 Cara Mudah Ini!

Matikan keran air ketika sedang membersihkan muka atau menyabuni tangan.

Hal ini bisa menghemat air sampai 8—15 liter air.

Segera perbaiki keran bocor karena keran yang terus menetes bisa memboroskan pasokan hingga 100 liter air per hari.

Jika dibiarkan ± 36.500 liter air bersih terbuang percuma dalam setahun.

Baca Juga : 5 Inspirasi Desain Kamar Anak, Bertema Dunia Anak yang Disukai

4. Saat menyikat gigi

Kebiasaan tidak menutup kran saat menggosok gigi adalah kebiasaan yang banyak dilakukan oleh beberapa orang.

Tutuplah keran saat menyikat gigi.

Menyalakan kran selama kamu menyikat gigi akan menghabiskan air sebesar 6 liter/menit.

Dengan menutup kerannya maka kamu bisa menghemat pemakaian air sebanyak 5—10 liter setiap waktunya.

Baca Juga : 7 Inspirasi Desain Laundry Room, Tidak Sekedar Ruangan untuk Mencuci

Jika sehari kamu dua kali menyikat gigi, maka dalam seminggu bisa berhemat hingga sekitar 100 liter air.

Ingin lebih hemat, gunakan 2 gelas air bersih saat menyikat gigi dan cukup menghabiskan 0,5 liter air.

5. Memakai air panas

Gunakan solar water heater yang menampung panas matahari sebagai sumber air panas.

Penggunaan solar water heater memang akan membutuhkan biaya awal pembelian yang lebih besar.

Tetapi setelahnya akan menghemat tagihan listrik hingga 80%. (*)

Baca Juga : Hemat Uang Listrik Bulanan Hanya Lewat Dapur, Begini Caranya!

Editor : Alfa