IDEAonline -Sebuah rumah di Jepang hanya memiliki ukuran 60 meter persegi dan berada di antara dua bangunan tua.
Rumah yang diberi nama Gap House ini meskipun memiliki ukuran yang terbatas tetapi mampu didesain dengan seefisien mungkin.
MUU Store Design Studio, studio yang mendesain Gap House, memanfaatkan setiap inci yang tersedia di bangunan tersebut sehingga terbatasnya ruang tidak lagi jadi masalah yang besar.
Gap House mengikuti tradisi di Jepang dalam menciptakan rumah-rumah kecil seperti yang dicontohkan oleh proyek-proyek rumah sepertirumah FujiwaraMuro Architects seluas 2,5 meter di Kobe danWindow HouseYasutaka Yoshimura.
Baca Juga : Pengaruhi Kualitas Tidur, 5 Barang Ini Sebaiknya Tidak Diletakkan di Dalam Kamar
Dari depan, rumah dua lantai itu tampak berat, terdapat tambahan ruang untuk sebuah pintu masuk.
Sedangkan di bagian belakang terdapat sebuah balkon.
Masuk ke dalam rumah, kita dapat melihatrumah itu berisi 100 meter persegi luas lantai.
Untuk memaksimalkan setiap inci, kedua lantai terbagi atas berbagai tingkatan, menciptakan pembagian alami antara ruang yang berbeda, tanpa perlu banyak partisi.
Di lantai dasar,kamar tidur utama dan ruang keluarga.
Baca Juga : 6 Tempat Tidur Fungsional, Cocok Atasi Masalah Kamar Tidur Sempit
Di lantai atas, tingkat terpisah membagi dapur dan ruang makan dari kamar tidur kedua.
Area penyimpanan ditempatkan di bawah lantai ruang tamu, sementara balkon menciptakan ruang ekstra di luar ruangan.
Detail interior telah dirancang untuk membuat interior terasa seringan dan sejernih mungkin.
Ini termasuk tangga baja-bingkai putih dasar, bingkai jendela sederhana, dapur minimal, dan lantai kayu. (*)