IDEAonline - Penggunaan dan mengganti lantai kayu yang corak dan warnanya mampu membuat rumah tampak mahal dan elegan menjadi salah satu ide renovasi rumah yang bisa dilakukan.
Warna-warna kayu yang lebih ringan juga membuat rumah akan tampak lebih "muda" dan dinamis.
Sebenarnya, pemakaian pilihan lantai kayu untuk ide renovasi rumah tidak hanya terbagi berdasarkan warnanya.
Lantai kayu terbagi berdasarkan material pembentuknya.
Baca Juga : Ide Renovasi Rumah Tipe 46, Tak Perlu Bertingkat Sampai 2 Lantai
Untuk menerapkan dalam ide renovasi rumah, kamu dapat menemukan beragam jenis lantai kayu, seperti solid wood flooring, laminate flooring, dan engineering wood
Lantai kayu atau parket umumnya dijual dalam bentuk boks.
Setiap boks terdiri dari beberapa plank atau panel yang jika disusun akan dapat menutup luasan tertentu.
Mengkalkulasi banyaknya kayu yang dibutuhkan dan biaya yang harus dikeluarkan untuk luasan tertentu, bisa disimulasikan sebagai berikut.
Baca Juga : 7 Tips Ide Renovasi Memilih Desain Pagar Rumah, Agar Tetap Kokoh
Ukuran panel
Panjang 1 panel lantai kayu adalah 1200 mm atau 1,2 meter.
Lebar 1 panel lantai kayu 77 mm atau 0,077 m.
Dalam 1 boks ada 18 panel dengan harga kurang lebih Rp 550-an ribu/m2.
Artinya, setiap 1 boks parket akan menutup luasan lantai sebesar; 0,077m x1,2m x18 = 1,66 m2.
Baca Juga : Lantai Kayu Terkena Noda Darah, Ikuti Langkah Membersihkan Ini
Menghitung kebutuhan parket
Saat akan menggunakan dan membeli lantai kayu, kamu harus cermat menghitung kebutuhan parket untuk setiap luasan ruang yang ada.
Kekurangan bahan atau kelebihan bahan sama-sama merepotkan.
Selain tidak efisien juga pemborosan biaya.
Berikut simulasi perhitungan kebutuhannya dengan asumsi setiap 1 boks parket bisa menutup 1, 66 m2 dengan pola susun acak.
Baca Juga : Catat! 3 Trik Jitu Bersihkan Lantai Kayu Agar Tetap Tahan Lama
1. Ukuran luas ruang
Semisal ukuran ruangnya adalah 3m x 4m yang artina luasnya 12 m2.
2. Jumlah parket
Jumlah parket yang dibutuhkan atau harus dibeli untuk ukuran ruang 12 m2 adalah sebagai berikut.
Jumlah dus adalah (12 m2/1,66) = 7,22 dus.
Beli juga tambahan untuk cadangan sebesar 10% (waste).
Baca Juga : 6 Ide Renovasi Rumah Gaya Industrial, Kesan Bangunan Tua di Rumah
Total dus yang dibutuhkan adalah 8 dus
Jika harga per boks adalah Rp 913.000, maka biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli parket adalah 8 dus x Rp 913.000 = Rp 7.304.000
Biaya ini adalah biaya bahan utama (parketnya).
Dalam pemasangan, selain biaya bahan utama, akan ditambah biaya untuk aksesori (sesuai harga yang ditetapkan dan kebutuhannya) dan ongkos pasang (± Rp 40.000/m2).
Harga yang tertera iniadalah harga perkiraan yang bisa berfluktuatif tergantung lokasinya. (*)
Baca Juga : Inilah 4 Tips Ide Renovasi Dapur agar Tak Buang Waktu dan Uang