Laporan wartawan Johanna Erly
IDEAOnline - Dapur tidak hanya sebagai tempat untuk memasak.
Kini dapur adalah sebagai tempat gaya hidup modern dengan memfungsikan sebagai tempat menikmati hidangan sembari berbagi kebahagiaan bersama keluarga.
Lalu, desain dapur seperti apa yang paling cocok diterapkan?
Untuk menjawab ini, IDEA menemui Som Santoso, Founder dan Principle dari Som Santoso Kitchen Solution yang merupakan penyedia jasa desain kitchen sekaligus produk furnitur dapur.
Menurut Som setiap desain dapur yang ada di showroom Som’s Kitchen adalah contoh ideal dapur yang mewadahi kebutuhan masyarakat zaman sekarang yang suka menikmati makanan, merayakan kegembiraan, dan menjalani gaya hidup yang menggairahkan.
Som yang mengawali kariernya sebagai arsitek menjelaskan tips bagaimana merancang dapur agar menjadi tempat yang memenuhi kebutuhan gaya hidup.
Baca Juga : Jadi Lebih Segar Dengan Tanaman, Contek 8 Inspirasi Desain Dapur Ini
1. Tidak latah tren
Sebaiknya tidak latah atau ikut dengan trend desain tetapi dapur dirancang sesuai kebutuhan.
“Setiap orang dan setiap keluarga memiliki selera dan kebutuhan yang berbeda, kondisi rumah yang berbeda, luasan lahan yang tidak sama, yang semuanya harus diakomodasi,” ujarnya.
Karena alasan inilah, Som mengaku tidak pernah mendesain dapur karena latah terhadap tren.
Ia memilih melakukan pendekatan menyeluruh terhadap kliennya.
Baca Juga : Inspirasi Desain Dapur Putih Bergaya Modern-Klasik, Bersih dan Elegan!
Hal ini dilakukannya dengan mengamati dan memahami kebiasaan, gerak, serta ritual dari pemilik rumah.
Inilah kunci untuk menciptakan desain dapur yang efektif dan menjadi solusi bagi setiap penghuni rumah.
2. Dapur terintegarsi dengan ruang lainnya
Agar memberi kenyamanan, ciptakan dapur yang memungkinkan terjadinya interaksi di antara penggunanya dan juga interaksi antar ruang.
Mengingat ketersediaan lahan tak sama antara rumah satu dengan rumah lainnya, maka menjadi tantangan buat desainer dapur untuk mengoptimalkan ruang yang sempit agar tetap dapat berinteraksi dengan ruang lainnya.
Baca Juga : 6 Cara Menata Dapur Agar Hemat Energi, Uang Bulanan Pun Bisa Diirit
Yang paling sering dilakukan Som adalah menghubungkan ruang itu dengan area luar atau taman sehingga kesegaran taman dapat dinikmati pengguna dapur saat berkumpul.
“Membutuhkan usaha yang cukup signifikan untuk mengoptimalkan luasan lahan yang umumnya hanya sebagian kecil dari keseluruhan luas lahan sebuah hunian,” tambahnya.
Di sinilah tantangannya, bagaimana membuat dapur menjadi ruang yang terintegrasi dengan ruang lainnya sehingga memberi kenyamanan gerak, kenyamanan pandang, serta rasa homey.
Dapur yang terintegrasi dengan taman dan pengaturan layout yang tepat memberi kenyamanan.
3. Bukan hanya visual yang cantik
Dapur tidak hanya terdiri dari tampilan visual dan teknologi peralatannya saja.
Desain dapur harus memerhatikan norma arsitektur, standar dimensi kenyamanan, menjaga keselarasan antara interior dengan perencanaan mechanical engineering yang rapi, dan seringkali kepercayaan seperti feng shui ikut mempengaruhi.
Kemampuan mengintegrasikan semua aspek tersebut akan menciptakan dapur yang memiliki desain yang sesuai dan menjawab kebutuhan pemilik secara optimal.
Baca Juga : 4 Tips Mudah Renovasi Dapur Mungil, Agar Anggaran Tak Membengkak
Pengamatan dan pemahaman yang tepat akan kebiasaan, gerak, dan ritual dari pemilik rumah dalam menggunakan dapurnya akan menghasilkan solusi dan menciptakan rancangan desain dapur yang efektif.
“Jadi bukan hanya menyelesaikan masalah teknis semata, tetapi menjalin interaksi dengan pengguna dapur untuk bisa mendapatkan kenyamanan dan pengalaman lebih menyenangkan selama beraktivitas di dalamya,” ujar Som.
Dapur ideal bukan semata kecanggihan peralatan tapi ketepatan desain yang mengakomodasi kebutuhan lebih utama.
4. Beri detail dengan sentuhan personal
Dapur ideal tidak bisa lepas dari masakan dan bagaimana sebuah perjalanan menikmati cita rasa kuliner bisa dilakukan di dalamnya.
Bahkan jenis masakan yang sering diolah dan dihidangkan pun bisa memberikan inspirasi untuk mewujudkan desain dapur idaman yang personal.
Baca Juga : Inilah 4 Alasan Secara Feng Shui, Dapur Dijadikan Satu Dengan Ruang Keluarga
Bagi Som sebagai perancang, dibutuhkan kepekaaan dalam mengamati dan memahami setiap kebiasaan kliennya dalam menggunakan dapurnya.
Sebagai klien, dibutuhkan kepekaan dan kemampuan dalam menggali selera dan kebutuhannya.
Melalui detail-detail yang tepat dan sesuai, dapur akan mampu memberikan pengalaman berkarakter bagi kolega dan keluarga yang datang dan menikmati sensasi cita rasa dari hidangan yang disajikan.
Melalui suasana dapur dan citra yang mewujud dalam visualisasinya, aktivitas dan kebersamaan di dalam dapur akan menjadi kenangan yang tidak terlupakan.
Baca Juga : Inspirasi Desain Dapur Putih Bergaya Modern-Klasik, Bersih dan Elegan!
Som berpesan bahwa desain dapur ideal bukan dapur yang paling canggih dan menggunakan peralatan paling mahal tetapi bagaimana setiap bagiannya merespon pola gerak, aktivitas, ritual, serta kebiasaan sehari-hari pemilik rumah.
Pemilihan lampu tak sejadar estetika namun juga fungsional mendukung aktivitas di dapur.
"Jadi untuk menghasilkan dapur yang personal bukan semata karena kemewahan dan kecanggihan produk itu, namun bagaimana produk itu mewujud dalam desain-desain yang peduli akan kebutuhan dan kenyamanan pemiliknya saat beraktivitas di dalamnya," tambah Som menyimpulkan.
Jika kamu ingin membuat dapur idaman bergaya hidup modern, gali kesenangan personalmu, kebiasaan dan ritualmu dalam memasak maupun bergaul dan.
Semua ini akan memberikan detail personal yang membantu seorang desainer mewujudkan dapur idamanmu. (*)
Baca Juga : Tak Cukup Satu Lampu, 4Jenis Lampu Ini Bisa Cegah Kecelakaan di Dapur