IDEAonline -Terletak di kawasan Kaliurang, Hotel Artotel Yogyakarta menawarkan sensasidan pengalaman unik kepada pengunjung.
Hotel ini menyuguhkan karya-karya seni yang dipajang seolah galeri mini untuk bisa dinikmati pengunjung.
Sesuai dengan namanya, hotel inimengacu pada permainan kata dari ART dan HOTEL, yang merupakan paduan antara desain hotel yang terinspirasi dari seni dan diwujudkan dalam karya dari seniman lokal berbakat yang kreatif.
Hotel iniberusaha untuk meningkatkan pengalamanpengunjung dan mempromosikan Seni Kontemporer Indonesia kepada dunia.
Caranya dengan menyuguhkan setiap sudut hotel yang ceria dan berwarna karena seni, tidak terkecuali kamar hotel.
Baca Juga : Nay Palad, Hotel Mewah Mirip Sarang Burung yang Dikelilingi Keindahan Alam Afrika
Hotel ini terdiri dari 105 kamar dengan 3 jenis berbeda.
Penamaan kamar disesuaikan dengan ukuran kamar tersebut.
Studio 23 adalah sebutan bagi kamar berukuran 23 meter persegi, Studio 25 untuk kamar berukuran 25 meter persegi dan Studio 41 untuk kamar berukruan 41 meter persegi.
Di setiap lantainya, terdapatkarya mural yang berbeda dengan kesatuan tema yang sama yaitu cerita rakyat.
Karya seni yang menghiasi Artotel merupakan hasil kurasi Heri Pemad, pendiri ART JOG.
Heri Pemad beserta lima seniman lokal lainnya menghiasi setiap lantai dan setiap kamar dengan cerita rakyat yang disajikan dengan aliran seni yang berbeda.
Semua ruang kamar memiliki desain modern dan artistik ini dilengkapi dengan TV layar datar 43 inc, mesin pembuat kopi Dolce Gusto, Safe Deposit Box, mini bar, dan WiFi.
Baca Juga : Instagramable dan Dipenuhi Karya Seni, Begini Tampilan Hotel Unik di Yogyakarta!
Karya mural menghiasi kamar terutama di bagian dinding belakang tempat tidur.
Bahkan kamar mandi pun tak luput dari perhatian seniman.
Kamar-kamar tersebut disempurnakan dengan pemandangan Gunung Merapi, lansekap kota Yogyakarta dan jalan raya Kaliurang. (*)