Inilah 9 Struktur Bangunan Tertua di Dunia, Jadi Rumah Manusia Purba

IDEAonline-Selama Zaman Neolitik, periode yang berlangsung dari sekitar 9.000 SM hingga 3.000 SM, dunia tampak sangat berbeda.

Dengan berkembangnya pertanian secara bertahap, dahulu masyarakat nomaden mulai menetap, dan akhirnya mereka tinggal di rumah-rumah permanen yang diukir di batu dan terbuat dari batu-batu besar.

Dari peninggalakan struktur tertua di dunia inilah para peneliti bisa memperkirakan kehidupan ketika zaman neolitik.

Tidak seperti sekarang yang berupa bangunan atau gedung bertingkat, struktur batu karang saja bisa menjadi tempat tinggal yang nyaman para manusia era neolitikum.

Baca Juga : Jadi Bangunan Paling Misterius di Dunia, Inilah 7 Fakta Piramida yang Tak Banyak Orang Tahu

Melalui rumah batu karang, mereka mengukir ketakutan, harapan, dan impian mereka.

Dan mereka membuat rumah-rumah, labirin berbentuk sarang madu dan kuil-kuil yang terbuka lebar, makam bawah tanah, dan makam-makam luhur untuk upacara dan pengorbanan.

Strukturnya sangat berbeda dengan orang-orang yang membuatnya.

Mereka menjangkau dunia, muncul di mana-mana dari Turki dan Malta ke Prancis dan Peru.

Dan berikut adalah 9 struktur bangunan tertua yang ada di dunia.

Baca Juga : 7 Museum Berarsitektur Paling Ikonik di Dunia, Bentuknya Ada yang Mirip di Bekasi

1.Megalithic Temples, Malta

Kembali ke 3.500 hingga 2.500 SM, Kuil Megalitik Malta adalah beberapa struktur tertua di dunia.

Seperti namanya, mereka adalah sekelompok kuil batu yang lebih tua dari Stonehenge dan piramida Mesir.

Dipelihara dengan sangat baik, mereka ditemukan kembali dan dikembalikan pada abad ke-19 oleh arkeolog Eropa dan asli Maltese.

Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang siapa yang membangunnya, bukti dari dalam kuil – berupa sisa-sisa pengorbanan ternak - menunjukkan bahwa petani lokal membangun struktur berbatu.

Ada beberapa kuil yang tersebar di sekitar, banyak yang muncul di Daftar Warisan Dunia UNESCO.

Namun, yang paling penting dari semuanya adalah kompleks dua kuil di Ggantija.

Baca Juga : Nengok Dikit Langsung Perbukitan, Nagita Slavina dan Raffi Ahmad Pamerkan Isi Villa Mewahnya di Bali Seharga 16 Juta Permalam

2.Knap of Howar, Skotlandia

The Knap of Howar terletak di pulau Papa Westray di Skotlandia dan merupakan rumah bagi farmstead Neolitik yang berasal dari 3.500 SM.

Terdiri atas dua bangunan persegi panjang berdinding bundar tebal dengan pintu yang sangat rendah, tanah pertanian ini diyakini sebagai rumah batu yang diawetkan tertua di Eropa utara.

Baca Juga : Bukan Dikandang, Begini Mewahnya Rumah Anjing Peliharaan Paris Hilton Seluas 27 Meter Persegi!

3. Newgrange, Irlandia

Newgrange terletak di timur Irlandia, dan banyak yang percaya bahwa bangunan itu adalah situs religius dengan usia 5.000 tahun.

Sementara tujuan dari situs ini diselimuti misteri, banyak yang berspekulasi bahwa fungsinya sebagian besar bersifat religius mengingat cara matahari terbit membanjiri interior selama titik balik matahari musim dingin.

Baca Juga : Dijamin Hemat, Ini 4 Resolusi Desain Interior untuk Rayakan Tahun Baru

4. Hulbjerg Jættestue, Denmark

Kembali ke 3.000 SM, sulit untuk tidak menyebut Hulbjerg Jættestue adalah tempat pemakaman di Denmark.

Setelah penemuannya, empat puluh mayat ditemukan di dalam, salah satunya menunjukkan contoh awal kedokteran gigi.

Baca Juga : Tips Menata Interior Ruang Tidur Beraksen Hitam, Terlihat Glamor dan Modern

5. Monte d’Accoddi, Italia

Monte d'Accoddi adalah situs arkeologi di Sardinia, Italia.

Menurut para arkeolog, situs ini didirikan antara 2.700 dan 2.000 SM.

Ditemukan pada tahun 1954, Monte d’Accoddi menampilkan altar, kuil, atau piramida.

Baca Juga : Waspadai Kecelekaan di Kamar Mandi, Atasi dengan 5 Cara Mudah Ini

6. Çatalhöyük, Turki

Struktur bangunan ini diperkirakan sudah ada sejak 7.400 SM.

Meskipun tujuan dari masing-masing ruangan yang ditemukan di kompleks ini diperdebatkan, para arkeolog secara relatif yakin bahwa semuanya adalah bangunan domestik yaitu, setiap sudut dan celah adalah rumah.

Karena tidak ada jalan untuk memisahkan antar tempat tinggal, orang-orang akhirnya tinggal saling berdekatan.

Ini juga bisa memperlihatkan bahwa mereka sangat kooperatif.

Mayat-mayat ditemukan terkubur di bawah tungku dan tempat tidur, menunjukkan orang-orang dari Çatalhöyük memuliakan kematian mereka dan membuat mereka tetap dekat dengan rumah.

Baca Juga : Tak Boleh Padam, Listrik Rumah Sakit Harus Selalu Menyala atau Nyawa Taruhannya!

7. The Wall Of Jericho, Tepi Barat

The Wall of Jericho, dari Ketenaran Pertempuran Jericho, tidak benar-benar runtuh .

Dinding yang orang Israel dikabarkan dihancurkan dalam Kitab Yosua akan menjadi sebuah konstruksi dari Zaman Perunggu.

Dinding Neolitik asli Jericho jauh lebih tua, mungkin sekitar tahun 8000 SM, ketika akhir Zaman Es memungkinkan bagi pendatang yang bermigrasi untuk menetap di sana secara permanen.

Para arkeolog menduga bahwa pembangunan itu dirancang terutama untuk melindungi kota yang baru bermunculan 2.000 orang itu dari banjir.

Mungkin tembok kota tertua yang pernah ditemukan di dunia.

Baca Juga : Rafael Gerebek Rumah Okan Cornellius Temukan Pistol, Begini Huniannya yang Berada di Komplek Mewah

8. Göbekli Tepe, Turki

Göbekli Tepe menawarkan megalit tertua di dunia, konstruksi batu raksasa yang bergabung tanpa beton atau mortir.

Batu besar Lingkaran T keluar dari titik pusat, semua terkubur dalam di dalam lubang tempat penduduk kuno di tempat itu terukir dari batuan dasar sekitar 9.000 SM.

Göbekli Tepe lebih dulu ada dibanding Stonehenge dengan margin 6.000 tahun.

Batu-batunya dihiasi dengan piktogram dan relief binatang yang tak terbaca, dengan penekanan khusus pada burung nasar.

Tidak ada yang tahu apa yang digunakan untuk itu, tetapi penemuan tengkorak baru-baru ini dengan lubang misterius menunjukkan kepada beberapa orang, termasuk arkeolog Klaus Schmidt, bahwa konstruksinya mungkin adalah rumah bagi jenis kultus kematian.

Baca Juga : Bercerai dan Pindah Agama, Sandy Tumiwa yang Batal Jual Rumah Kini Dilaporkan Istri Siri Gara-gara Handphone!

9. Cairn Of Barnenez, Prancis

The Cairn of Barnenez, sudah ada sejak 4.800 SM, adalah salah satu contoh tertua dari seni dan arsitektur Neolitik.

Situs itu digunakan sebagai tambang batu paving, operasi merusak yang hampir menghancurkan situs.

Untungnya, ruang tersembunyi itu ditemukan tepat pada waktunya.

Sebelas ruang makam dan para arkeolog telah menemukan beberapa contoh paling menarik dari seni megalitik: gambar batu busur, kapak, ular, dan beberapa simbol berulang yang tak terbaca.

Mereka juga menemukan kapak, batu api, dan panah. (*)

Baca Juga : Bangunan TK di Jerman Ini Seperti Kucing Raksasa, Unik Banget!