Musim Hujan Tiba! Ini 7 Cara Buat Rumah Tetap Hangat dan Nyaman

Selasa, 25 Desember 2018 | 10:30
Keck Medicine of USC

Menghangatkan rumah ketika musim hujan tiba

IDEAonline-Saat ini, cuaca memang tidak bisa ditentukan.

Di siang hari panas terik, sedangkan pada malam harinya hujan dengan deras serta terasa sangat dingin.

Selain tubuh, rumah juga harus bersiap menghadapi perubahan cuaca yang tiba-tiba.

Terutama menghadapi udara dingin karena musim hujan.

Salah satu caranya kamu bisa menghemat pengeluaranmu dengan mematikan AC.

Tetapi ada cara lain yang bisa digunakan untuk membuat rumah tetap nyaman sepanjang musim hujan.

Apa saja sih?

Berikut 7 cara yang bisa kamu terapkan di rumah.

1. Berikan tirai pada ruangan

SingaporeGO

Tirai bisa membuat ruangan jadi lebih hangat

Tahukah kamu bahwa sebenarnya kita sebenarnya sudah memanfaatkan sumber panas yang gratis?

Ya, matahari.

Pada siang hari, buka semua penutup jendela sehingga sumber panas bisa kamu dapatkan di rumah.

Kemudian saat matahari terbenam, tarik tirai dan semuanya menjadi tertutup.

Hal ini berujuan agar menjaga suhu malam yang dingin tetap di luar sedankan suhu hangat tetap di dalam.

Semakin tebal tirai yang kamu gunakan, semakin besar perbedaan suhu yang akan dibuat baik di dalam maupun di luar rumah.

2. Jangan biarkan panas hilang melalui ventilasi

freshome

Kamar mandi

Jika kamu terbiasa membiarkan ventilasi kamar mandi terbuka setelah mandi, ubahlah selama musim hujan agar rumahmu senantiasa selalu hangat.

Setelah selesai di kamar mandi, tutup bagian ventilasi namun biarkan kamar mandi terbuka.

Hal ini akan menyebabkan udara hangat yang berputar di dalam rumah juga akan ke ruangan ini.

Sedangkan udara dingin yang berasal dari luar rumah tidak akan masuk ke rumah.

3. Balikkan kipas angin

greatist

Kipas angin nyatanya bisa digunakan untuk menghangatkan ruangan

Tahukah kamu bahwa arah putar kipas langit-langit memengaruhi kinerja mereka?

Di musim panas, kamu ingin bilah bergerak maju untuk mendorong udara dingin ke dalam ruangan.

Namun di musim dingin atau musim hujan, jika kamu membalikkan arah kipas (harus ada sedikit perubahan di samping), maka yang akan keluar adalah udara hangat.

Menukar arah kipas angin membantu kipasmu untuk mengambil udara hangat yang menumpuk di langit-langit dan mendistribusikannya di dalam ruangan.

4. Atur ulang heater pada ruangan

metro.co.uk

Periksa pemanas pada ruangan

Jika kamu memiliki heater di rumahmu, jaga area tetap bersih.

Misalnya jika kamu memiliki sofa yang berada tepat di depannya, maka sofa itu akan menyerap sebagian besar panas yang dihasilkannya.

Membuka area di sekitar radiator membantu panas menyebar di seluruh ruangan.

Demikian pula, periksa area di sekitar semua ventilasi.

5. Buka oven di dapur

Tribun Lampung

Oven

Selama musim hujan, kamu bisa membuat kue.

Lembaran kue yang kamu hasilkan tidak hanya menghangatkan hati keluargamu saat musim hujan, tetapi juga bisa membuat rumahmu hangat.

Setelah kamu selesai memanggang dan mematikan oven, biarkan pinrunya terbuka.

Udara panas akan merembes keluar dan membuat dapur menjadi hangat.

6. Pilih ruang yang diprioritaskan

freshome

Ruang keluarga

Jika kamu memiliki ruang tamu, ruang belajar atau ruang duduk yang relatif tidak digunakan, mengapa membuang-buang uang dan mencoba memanaskannya?

Tutup pintu untuk kamar yang tidak berpenghuni.

Ini memudahkan sistem pemanas rumah atau apartemen untuk mengalirkan udara hangat melalui area yang sedang digunakan.

Selain itu juga bisa membantumu menjaga tagihan listrik lebih rendah tanpa mengurangi kenyamanan di musim hujan ini.

7. Gunakan karpet

karpet ruang tamu

Jika kamu ingin rumah terasa nyaman, kaki yang dingin tidak akan membantu.

Ketika kamu memiliki lantai yang terbuka, lantai tanpa karpet, pertimbangkan untuk menambahkan karpet ketika musim hujan.

Memberikan lapisan karpet tambahan nyatanya bisa membantu rumahmu tetap terasa hangat.(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya