IDEAonline - Amin dan Evelin yang telah resmi bercerai kini bahagia menjalani kehidupan pribadinya masing-masing.
Sidang perceraian Aming Sugandi dan Evelin Anjani digelar di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jumat (26/5/2017).
"Perjanjian antara Aming dan Evelin sudah dikirimkan kepada kami. Intinya perjanjian kesepakatan bercerai dengan baik-baik," kata Henry Indraguna dilansir dari Tribun Jateng.
"Evelin akan diberikan satu apartemen dan biaya bulanan sebesar Rp 8 juta selama tiga bulan," ucapnya.
Apartemen tersebut berada di kawasan kalibata City.
"Satu unit apartemen di kalibata city. Enggak tahu, ya, tanya aja sama orang property,” tutur Devy Waluyo.
Dikatakan juga oleh kuasa hukum Aming, Devi Waluyo, Aming sudah sepakat bercerai dan memberikan kenangan kepada Evelin.
Evelin sendiri diketahui memiliki darah Jepang dari sang ibu, tak ayal dia tinggal dan besar di negara yang terkenal akan sakura tersebut.
Pada tayangan Rumpi No Secret yang diunggah di kanal YouTube Trans TV Official pada Selasa (13/11/2018) kemarin, presenter Feni Rose berkesempatan untuk mengunjungi apartemen Evelin di Jepang.
Artis yang kini berprofesi sebagai DJ tersebut kebetulan sedang pulang ke Negeri Sakura itu untuk mengunjungi ibunya.
Konsep minimalis tersebut sengaja diambil mengingat apartemen Evelin ini memiliki luas yang terbatas.
Dominasi warna putih langsung terlihat ketika memasuki apartemen ini.
Kesan minimalis semakin terasa dengan penggunaan bahan kayu sebagai lantai ruangan.
Berdasarkan penuturannya, apartemen tersebut hanya terdiri atas 2 kamar tidur yang dilengkapi dengan ruang tamu yang merangkap ruang makan, dapur, kamar mandi, dan ruang cuci.
Berikut potret apartemen Evelin yang diunggah di Instagram sang ibunda @masayukip.
Ketika memasuki ruangan depan di apartemen Evelin, tamu langsung disambut dengan hiasan pink yang berjajar di atas rak yang berada di pinggir ruangan.
Evelin mengaku hiasan serba pink tersebut bukan inisiatif dari dirinya, melainkan sang ibunda.
Baca Juga : Tampak Berbeda, Kereta Jepang Ini Suguhkan Penginapan dengan Tema Tradisional
"Aku tuh ceritanya baru hari ini pulang ke Jepang kan. Terus tiba-tiba semua ini barang-barang yang ngga akan aku beli dan bukan aku yang beli. Dan ini tuh semua mama aku yang ngga tahu kenapa semuanya sengaja dibikin pink gitu lho. Mungkin karena dia merasa sekarang udah punya anak perempuan," ujar Evelin kepada sang presenterni Rose.
Mengingat keterbatasan ruang, maka ruang tamu di apartemen Evelin dirangkap sekaligus menjadi ruang makan.
Saat memasuki ruangan tersebut, tamu disambut dengan karpet dari bahan bulu sintetis yang berwarna mencolok.
Karpet berwarna orange tersebut seakan menjadi aksenpenghias bagi furnitur lain yang berwarna putih sehingga tak tampak membosankan.
Evelin mengakui bahwa di rumahnya sama sekali tak ada kursi.
Hal ini lantaran mayoritas apartemen di Jepang memang dibuat lebih sederhana sehingga tidak memiliki perabot kursi di dalamnya.
"Kalau di sini (Jepang) apartemen memang lebih simple," tutur Evelin kepada Feni Rose.
Alhasil mereka berdua akhirnya duduk di lantai beralaskan karpet orange.(*)