IDEAonline -Tahun ini, sejumlah proyek pembangunan pencakar langit akan rampung dibangun.
Melansir data The Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH), sebanyak 42 pencakar langit dengan ketinggian 300 meter atau lebih atau yang sering disebut supertall diproyeksikan selesai konstruksinya pada 2019.
Baca Juga : 13 Bangunan Berdesain Unik yang Dinanti Peresmiannya di Tahun 2019
Dalam daftar tersebut, Lakhta Center di St. Petersburg, Rusia masuk menjadi gedung tertinggi.
Gedung yang dirancang dengan ketinggian 462 meter dan memiliki 87 lantai tersebut nantinya juga akan menjadi bangunan tertinggi di Eropa.
Kemudian di tempat kedua, The Exchange 106 di Kuala Lumpur, Malaysia, yang dibangun setinggi 451,9 meter dengan 97 lantai.
Baca Juga : 5 Ide Penyimpanan Pakaian untuk Wujudkan Resolusi Tahun Baru Rumah Lebih Rapi
Lalu Suzhou IFS di Suzhou, China menjadi pencakar langit di urutan ketiga dengan ketinggian 450 meter dengan 98 lantai.
Mayoritas dari gedung-gedung tersebut berada di China.
Negeri Tirai Bambu ini masih mendominasi dengan 25 gedung berjuluk supertall yang akan diselesaikan tahun ini.
Sebelumnya pada 2018, China telah menyelesaikan pembangunan 88 gedung setinggi lebih dari 200 meter, 11 di antaranya merupakan supertall.
Baca Juga : Dari Villa Sampai Hotel Kapsul, Inilah 7 Jenis Penginapan yang Harus Diketahui Sebelum Pergi Liburan
Di Indonesia, tahun ini hanya Thamrin Nine Tower yang akan diprediksi rampung.
Gedung yang dibangun dengan 70 lantai ini akan mengangkasa dengan ketinggian 333,5 meter.
Nantinya, gedung yang dikembangkan PT Putragaya Wahana ini akan merebut gelar sebagai pencakar langit tertinggi di negeri ini.
Baca Juga : Hanya Ada di Kota Ini, Bangunan Memakai Material Puluhan Jendela Bekas
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tahun Ini, 42 Pencakar Langit Selesai Dibangun