IDEAOnline - Sebuah rumah, idealnya memiliki tema dan konsep tertentu sesuai selera dan keinginan pemiliknya.
Perwujudan konsep dan tema ini dalam desain akan menciptakan karakter khusus di setiap ruang.
Inilah yang dilakukan Deddy Iriawan, arsitek dan desainer pakaian, terhadap rumah miliknya seluas 42 m2.
Lalu bagaimana Deddy Iriawan menata rumahnya yang bergaya ekletik ini?
Inilah tips dari Deddy Iriawan untuk memberi karakter pada setiap ruang di rumahnya.
1. Jangan Sepelekan Detail
Sentuhan kecil pada desain interior rumah bisa memberi makna yang dalam.
Hal inilah juga dilakukan oleh Deddy di rumahnya pada salah satu meja di rumahnya.
Di salah satu sudut meja diaplikasikan sebuah detail yang unik berupa sebuah anyaman dari material karet dan disusun di sudut meja.
Tak hanya di meja, di salah satu pintu lemari juga diberi dekorasi berupa gantungan warna-warni.
Warnanya kontras dengan warna putih lemari sehingga tampil menarik dan menjadi aksen.
Baca Juga : Viral Video Steve Aoki Naik Ojek Online, Intip Hunian Miliknya yang Kental dengan Karakter Energik!
Baca Juga : Rumah Rapi Selamanya, Intip Filosofi Jepang tentang House Keeping Ini
2. Ciptakan Suasana Santai dengan Lesehan
Ruang di atas terbentuk oleh batas tak masif dari penataan furniturnya.
Sengaja digunakan karpet cokelat polos ini, selain memberi batas ruang secara masif, juga ingin menampilkan suasana informal dan sedikit santai.
Duduk di lantai beralaskan karpet, Deddy acap bersantai dengan teman atau tamunya di sini.
Beberapa bantal disiapkan melengkapi kegiatan ini.
Bantal-bantal ini ditaruh di partisi yang berdesain sangat simpel, yang menjadi batas ruang ini.
Baca Juga : Floor Fairy Tales, Kolaborasi Moire dengan Sepuluh Desainer Ternama Hasilkan Karpet Kelas Premium
Dua buah lampu diletakkan mengapit satu rak buku yang diisi bacaan-bacaan ringan.
Dengan posisi lampu seperti ini, saat membaca, Deddy bisa melakukannya sembari rebahan di karpet.
Tak membiarkan dinding tampil polos, Deddy memanfaatkannya untuk memajang beberapa bingkai yang mendukung suasana santai yang ingin diciptakan.
Meski bingkai disusun dengan berjajar teratur dan simetris, tak membuat ruang ini menjadi kaku dan formal karena gambar pada bingkai dipilih gambar-gambar yang ringan, segar, dan memperlihatkan hobinya terhadap foto-foto artistik.
3. Ekspresif dengan Bingkai
Kamar mandi menjadi ruang paling pribadi sehingga bisa bebas berekspresi di dalamnya.
Memiliki karakter “menekan” dengan kesan gelap dan suram, hitam banyak dihindari diaplikasikan di interior rumah.
Namun, dengan cerdik Deddy menetralisasi karakter negatif ini dengan memilih paduan warna yang tepat, yaitu putih.
Tak ingin putih di dinding tampil polos, dipasanglah bingkai besar di permukaannya.
Pemasangan bingkai besar di kamar mandi jarang dilakukan oleh pemilik rumah.
Bingkai ini sangat cocok dengan karakter kamar mandi yang bebas dan ekspresif.
Baca Juga : Terbatas dengan Ruang, Inilah 8 Ide Furnitur untuk Rumah Kaum Milenial
4. Displai Koleksi Tanpa Furnitur
Tak repot memikirkan tempat penyimpanan di kamar tidurnya, Deddy memajang barang koleksi pribadinya dengan caranya sehingga tak ingin memenuhi kamar mungilnya dengan furnitur.
Ia pun memilih desain tempat menyimpan yang simpel sehingga bisa memajang barang-barang koleksi seperti tas dan foto-foto pribadi.
Sekilas penataan barang-barang ini terlihat acak tetapi kepekaannya pada seni, mampu menciptakan tampilan yang unik dan berbeda.
Kamar tidur ini tetap terlihat rapi dengan kesan yang memancar kuat tentang karakter pemiliknya.
Baca Juga : Siasati Kamar Mandi Mini dengan Inspirasi Storage yang Bikin Rapi Seketika
5. Seni Tata Objek Tunjukkan Karakter Dinamis
Di ruang tamu, Deddy ingin menampilkan siapa dirinya.
Pilihan objek, baik furnitur maupun objek dekoratif, mengaplikasikan permainan bentuk dan ukuran.
Kesan dinamis diciptakan oleh permainan bentuk dan ukuran yang berbeda pada elemen pengisi ruang.
Menghindari suasana monoton dan mengoptimalkan ruang mungilnya, Deddy sengaja tak mengaplikasikan furnitur seragam.
Meski desain, bentuk, warna, dan ukuran tak seragam, furniturnya tetap memperhatikan keserasian. (*)
Baca Juga : 4 Cara Mengubah Wajah Dinding, Suasana Ruang Berubah Seketika
Baca Juga : 4 Inspirasi Desain Interior Dengan Mengolah Kain Khas Nusantara