Punya Anak Setelah 8 Tahun Menikah, Cynthia Lamusu Bagikan Kisah Sang Anak yang Idap Penyakit Langka Hingga Nyaris Buta

Rabu, 16 Januari 2019 | 18:00
Instagram/cynhtia_lamusu

Cynthia Lamusu,dan Surya Saputra kenang perjuangan anaknya di Hari Prematur Sedunia

IDEAonline -Kesabaran Cynthia Lamusu dan Surya Saputra berbuah manis.

Pasangan penyanyi dan aktor ini memperoleh anak setelah menjalani delapan tahun pernikahan.

Cynthia Lamusu melahirkan anak kembar mereka, Atharva Bimasena Saputra dan Ataya Tatjana Aisyah Putri, pada 20 November 2016.

Baca Juga : Tampak Menggemaskan, Ini Dia 5 Inspirasi Kamar Tidur untuk Anak Kembar

Personel Be3 ini melahirkan melalui operasi caesar, di sebuah rumah sakit swasta di Jakarta Pusat.

Surya Saputra pun hampir tak pernah lepas dari anak-anak. Dirinya ingin melewati semua momen perkembangan buah hatinya secara langsung.

Baca Juga : Punya Anak Setelah 8 Tahun Menikah, Cynthia Lamusu Bagikan Kisah Sang Anak yang Idap Penyakit Langka Hingga Nyaris Buta

Sedih, ternyataanak Cynthia Lamusu harus pakai kacamata di usia balita.

Atharva Bimasena Saputra atau yang lebih akrab disapa Bima terlihat sudah dipakaikan kacamata untuk alat bantu pengelihatannya.

instagram/tatjanadanbima
instagram/tatjanadanbima

Cynthia Lamusu, Surya Saputra dan kedua anak kembarnya, Tatjana dan Bima.

Warganet langsung banyak yang bertanya-tanya kenapa anak bayi yang masih belum genap 2 tahun sudah memakai kacamata.

Melalui unggahan di akun Instagram TatjanadanBima, Cynthia Lamusu menceritakan penyakit yang diderita putranya itu.

Menurut penuturannya, Bima mengidap penyakit ROP (retinopathy of prematurity) yang bisa menyebabkan kebutaan.

"#BIMA kok Pakai Kacamata...? Itu Kacamata Gaya-gayaan Aja Atau Kacamata Beneran..?

Semua Sudah Tau ya... Kalau @tatjanadanbima Terlahir Prematur di usia Kandungan saya baru 33 minggu (harusnya yang normal minimal 37 minggu )

Baca Juga : Jadi Sosok Muslimah yang Taat, Begini Tampilan Rumah Dewi Sandra yang Sempat Ingin Bunuh Diri Karena Mantan Suami

Naaah.... bayi Prematur itu sangat Berisiko terkena ROP (Retinopathy of prematurity).

Apa Itu ROP atau retinopati prematuritas....? Adalah gangguan mata yang berpotensi membutakan," tulis Cynthia Lamusu.

"Apa Itu AP ROP (Retinopati posterior agresif prematuritas (AP-ROP) adalah bentuk ROP yang parah dan langka yang ditandai dengan perkembangan cepat ke stadium lanjut dengan neovaskularisasi datar di zona 1 atau zona 2.

Instagram

Kondisi terkini Bima, putra Cynthia Lamusu

Sebelumnya, AP-ROP disebut sebagai ROP tipe II atau ROP tipe terburu-buru," jelas Cynthia.

"Jenis penyakit mata ini memiliki karakteristik sebagai berikut:lokasi posterior lebih perkembangan pesat, daripada melalui tahap klasik 1–5

Baca Juga : Berbagai Penyakit dapat Terdeteksi Hanya dengan Bantuan Sendok, Berani Coba?

dan prognosis buruk meskipun terapi dini. AP-ROP umumnya terjadi pada bayi prematur (usia kehamilan [GA] ," tandasnya.

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti