IDEAonline - Setelah mengulas sentra keramik di Jakarta seperti Panglima Polim, tak lengkap rasanya bila melewatkan sentra keramik yang satu ini.
Tak hanya menawarkan beragam pilihan motif keramik, sentra yang terletak di bagian barat kota Jakarta ini juga terkenal dengan harganya yang miring.
Namanya memang tak setenar sentra keramik lainnya, seperti Panglima Polim, Rawasari, maupun Pasar Rumput.
Namun, sentra yang telah berdiri sejak puluhan tahun ini biasa menjadi pilihan beberapa kalangan untuk berburu pelapis lantai.
Tak tanggung, sekitar 15 sampai 20 toko keramik berjejer memadati jalan Tubagus Angke ini.
Baca Juga : Selain Murah, Ini 5 Alasan Beli Material Bangunan di Panglima Polim
Salah satu pembeli yang ditemui ialah Syarifuddin.
Sekitar 6 boks keramik dimasukkannya ke dalam kendaraannya.
Ia membeli keramik ukuran 50cm x 50cm untuk area ruang tamu rumahnya yang sedang direnovasi.
Menurutnya, alasannya membeli keramik di Tubagus Angke ialah karena dekat dengan rumahnya yang terletak di Daan Mogot, Jakarta Barat
Memang, untuk sampai ke sini, Syarifuddin hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit.
Baca Juga : Jadi Sentra Rotan di Kalimantan, Pemerintah Katingan Dorong Pengrajin Rotan agar Berjaya
Beragam merek keramik membanjiri sentra keramik ini, mulai dari Granito, Roman Ceramics, dan Indogress.
Di sentra ini, kamu dapat menemukan berbagai pilihan keramik untuk lantai dan dinding, dari mulai merek, warna, motif, hingga tekstur apapun yang kamu butuhkan.
Berbagai merek pun membanjiri sentra ini, seperti Roman Ceramics, Granito, Indogress, Armany Parquete, Kenari Djaya, Platinum Ceramics, dan Sandimas.
Penjual keramik di Tubagus Angke memiliki akses ke sejumlah pabrik keramik, khususnya di Bogor dan Karawang.
Rata-rata keramik yang dijual di Tubagus Angke merupakan produk asli yang berasal dari distributor resmi.
Baca Juga : Yuk Cermati 5 Hal Penting yang Harus Kita Tahu Sebelum Beli Keramik
Barangnya pun didatangkan langsung dari pabriknya.
Jadi, kamu tidak perlu khawatir soal kualitasnya.
Keramik yang dijual di sini biasanya keramik KW 1, KW 2, dan KW 3 dari pabrik-pabrik itu.
Jadi tak heran kalau harga keramik di sini tidak menyedot tabungan kamu.
Namun, karena kualitasnya KW, ada beberapa keramik yang potongannya tidak presisi.
Oleh sebab itu, kamu mesti teliti saat memilih.
Baca Juga : Ada Banyak Jenisnya, Yuk Kita Cari Tahu Jenis Wastafel Sebelum Beli!
Tak hanya keramik yang dijual di sini, namun banyak material lain yang diperdagangkan, seperti granit, porselen, marmer, lampu kristal, kloset, dan sink
Agar lebih afdol, sambangi satu demi satu toko keramik dari ujung ke ujung agar kamu mendapat keramik yang diinginkan.
Suryadi (49), pemilik toko Alam Jaya Mandiri di kawasan tersebut telah merintis usaha berdagang keramik di kawasan Tubagus Angke sejak 1990.
Ia mengaku, pembeli keramik di kawasan tersebut tidak sebatas berasal dari Jakarta, melainkan juga dari luar Jakarta, seperti Bogor, Tangerang, Bandung, dan sebagainya.
Tak hanya keramik yang dijual di sini, namun banyak material lain yang diperdagangkan, seperti granit, porselen, marmer, lampu kristal, kloset, dan sink.
Harganya bervariasi, tergantung jenis barangnya, mulai ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.
Baca Juga : Eits, Yuk Kita Pahami Hal Berikut Ini Sebelum Beli Sofa di Rumah
Satu lagi kelebihan Tubagus Angke sebagai destinasi berburu keramik.
Berbeda dengan supermarket bangunan yang harga materialnya sudah pasti (fixedprice) tanpa bisa ditawar, di sentra ini harganya masih bisa ditawar.
Jadi, jangan ragu menawar harga kepada penjual bila kamu berbelanja keramik di Tubagus Angke, ya.
Baca Juga : Mulai Rp 50 Ribuan, Renovasi Backsplash Dapur dengan Keramik Tegel
(*)