IDEAonline-Mencari rumah impian memang rumit.
Terutama jika kamu belum pernah melalui proses pembelian rumah sebelumnya.
Bisa saja kamu salah langkah atau bahkan terjebak karena satu kesalahan.
Dilansir dari freshome, ada empat hal yang harus kamu ingat ketika kamu ingin membeli rumah.
Jadi kamu bisa menghindari kesalahan ketika ingin membeli rumah impianmu.
Berikut adalah 4 kesalahan yang kerap dilakukan dan cara mencegah kesalahan tersebut.
Baca Juga : Tidak Hanya Sekedar Fungsional, Tirai Hitam Ini Mampu Tampilkan Pemandangan Menarik
1. Kesalahan: Tidak cermat ketika meminjam uang untuk membeli rumah
4 hal yang harus diperhatikan ketika membeli rumah pertama kali
Mendapatkan persetujuan awal harus menjadi langkah pertama setiap pembeli untuk membeli rumah.
Dokumen ini, yang datang dalam bentuk surat dari perusahaan hipotek, akan memberi tahu berapa banyak uang yang dapat kamu terima dalam pinjaman.
Sangat penting dalam membantumu menetapkan anggaran sendiri, serta menunjukkan kepada penjual bahwa kamu serius membeli rumah mereka.
Kamu juga akan menyertakan salinan surat dengan setiap penawaran yang kamu ajukan untuk membuktikan bahwa kamu layak membeli properti tersebut.
Baca Juga : Bergaya Rustik dengan Aksen Hijau, Ammar Zoni dan Irish Bella Resmi Tunangan!
Cara mengatasinya: Pergi menemui pemberi pinjaman bahkan sebelum kamu berbicara dengan agen real estate.
Dia dapat membantu mengetahui berapa banyak pinjaman yang dapat disetujui apa adanya dan, jika perlu, membantumu menentukan langkah-langkah apa yang harus diambil untuk meningkatkan keuangan dan meningkatkan jumlah pinjaman.
Setelah mendapat persetujuan awal yang memuaskan, barulah kamu bisa membeli rumah yang kamu inginkan.
Baca Juga : 5 Cara Bikin Dapur Keren, Tampak Luas Meski di Lahan Terbatas
2. Kesalahan: Lupa mengatur anggaran sendiri
4 hal yang harus diperhatikan ketika membeli rumah pertama kali
Meskipun kamu sudah memiliki anggaran dengan meminjam, itu bukan satu-satunya detail yang menjadi faktor penetapan anggaran ketika ingin membeli rumah impian.
Kamu tidak harus menghabiskan banyak uang dan harus memastikan bahwa kamu bisa menangani pembayaran rumahnya nanti.
Terutama pembayaran uang bulanan.
Baca Juga : 4 Fakta agar Betah Bekerja, Inilah Desain Kantor Cocok Bagi Milenial
Cara mengatasinya: Buat anggaran sendiri dan pertahankan.
Kamu bisa memperkirakan seperti apa pembayaran bulanannya.
Kemuadian ketika kamu menemukan titik kesalahan pada anggaran, segera atur ulang dan perkirakan juga sisa pengeluaranmu tiap bulannya.
Baca Juga : Waspada DBD, Ini 5 Tanaman yang Ampuh Usir Nyamuk di Rumah
3. Kesalahan: Tidak melalui agen
4 hal yang harus diperhatikan ketika membeli rumah pertama kali
Terutama jika kamu pembeli rumah pertama kali, memasuki dunia real estate bisa jadi rumit.
Meskipun menyewa agen adalah biaya tambahan, itu perlu dilakukan.
Ada agen untuk bisa dijadikan penasihat.
Dia akan membantu membimbingmu melalui proses ini, menjauhkanmu dari kesalahan perburuan rumah, menjawab semua pertanyaan yang mungkin kamu miliki dan bernegosiasi atas namamu.
Baca Juga : Intip Inspirasi Aksen Neon Untuk Rumah, Buat Suasana Semakin Semarak!
Cara mengatasinya: Pastikan kamu menyewa agen real estat yang baik yang dipercayai.
Lakukan riset dan periksa latar belakang beberapa agen sebelum kamu berkomitmen untuk bekerja dengan siapa pun pada khususnya.
Baca ulasan online untuk mengetahui bagaimana perasaan klien mereka tentang bekerja dengan mereka.
Baca Juga : Bunga Bangkai Tumbuh di Perkarangan Rumah, Ini Dia Perbedaannya dengan Rafflesia!
4. Kesalahan: Memperbaiki estetika
4 hal yang harus diperhatikan ketika membeli rumah pertama kali
Ketika desain interior buruk, kamu mungkin akan merasa kesal.
Namun tidak perlu berteriak kepada yang punya rumah atau agen real estate, karena kamu bisa memperbaiki rumah ini ketika kamu membelinya.
Dan tentunya sesuai dengan seleramu.
Baca Juga : 5 Inspirasi Warna yang Cocok Untuk Paduan Interior Bernuansa Pink
Cara mengatasinya: Lakukan yang terbaik untuk mengesampingkan estetika saat melihat properti.
Jika kamu memutuskan untuk membelinya, kamu selalu bisa merenovasinya nanti.
Alih-alih, fokuslah pada fitur yang tidak dapat dengan mudah diperbaiki, misalnya jumlah kamar mandi dan kamar tidur.(*)