IDEAOnline-Tak lama lagi, Jakarta, tepatnya Ancol akan merasakan senuhan tangan arsitek kaliber dunia, Koichi Takada yang menghadirkan Kawasan Beach Club baru dalam proyek pertama Crown Group di Indonesia.
Selama ini Koichi Takada telah menciptakan karya ikonik di Sydney Australia dengan proyek-proyeknya bersama Crown Group.
Salah satu yang terbaru adalah interior penthouse (griya tawang) yang berada di proyek Mastery by Crown.
Di penthouse ini, Koichi Takada Architects menciptakan interior penthouse yang terinspirasi dari budaya Jepang yang modern dan canggih dengan penggunaan bahan-bahan alami, corak kayu, dan warna hangat yang lembut.
Baca Juga : Hadirkan Darling Harbour, Crown Bangun Kawasan Beach Club di Ancol
Baca Juga : Layaknya Anak Sultan, Adik Atta Halilintar Pamerkan Penthouse Mewah Rp 67 Juta per Malam!
Desain Takada ini terinspirasi oleh perpaduan cahaya (hikari) dan bayangan (kage).
Paduan cahaya dan bayangan inilah yang dapat memberikan pengalaman meruang yang berbeda dan berkesan bagi penghuninya di setiap saat.
Kaca yang memanjang dari lantai hingga ke langit-langit memberikan kesempatan cahaya memasuki ruang dan menciptakan bayangan dan kesan yang berbeda di setiap saat.
Rancangan ini memberi kesegaran bagi penghuni untuk menikmati menara hunian dengan arsitektur yang rimbun, berbalut kayu, dan eksterior hijau dengan tampilan ‘hutan susun’.
Baca Juga : Desain Baru Sydney Fish Market, Pasar Ikan Mewah yang Dibangun 2019
Baca Juga : Salah Pilih Pengembang Bikin Investasi Rugi, Ternyata Ini Tips Dari Pendiri Crown
Direktur Proyek Mastery by Crown Group, Prisca Edwards, mengatakan bahwa koleksi penthouse ini menawarkan tingkat kemewahan gaya resor yang tak tertandingi, dengan kenyamanan tanpa gangguan dan privasi maksimum karena terletak di lantai tertinggi.
Koleksi penthouse Mastery memiliki dapur dan kamar mandi dengan perabotan dan peralatan kelas atas.
Marmer Travertine dipergunakan di bangku island dapur, dinding dapur, serta di dinding kamar mandi, lantai dan bangku rias.
Peralatan rumah tangga premium dari Smeg, juga diaplikasikan secara menyeluruh, termasuk rangehood, kompor gas, oven, oven uap, oven microwave dan mesin kopi.
Juga termasuk dua laci penghangat, dua laci piring, dan lemari es untuk koleksi wine. Kecanggihan teknologi Jepang pun melengkapi penthouse ini.
Toilet/bidet otomatis dengan standar Jepang dari merek terkenal yang serba otmatis.
Bathtub bergaya onsen Jepang di kamar mandi, memberikan pengalaman berendam secara alami ala Jepang dengan menggunakan kayu hinoki sebagai bahan baku utamanya.
Koichi Takada akan merancang 3 penthouse di proyek Mastery by Crown ini.
Setiap penthouse memiliki luas dari 150 hingga 171 meter persegi plus area luar ruangan yang luas dengan pemandangan kota Australia yang indah serta kawasan Zetland dan Green Square di sekitarnya.
Baca Juga : Inilah 7 Fitur Canggih Masa Depan yang Diterapkan di Kamar Mandi
Mastery by Crown sendiri merupakan menara hunian setinggi 21 lantai yang inovatif yang dirancang oleh arsitek Jepang yang terkenal di Dunia, Kengo Kuma.
Menara ini memiliki desain yang rimbun, berbalut kayu, dan eksterior hijau dengan tampilan ‘hutan susun’.
Dikembangkan dalam kemitraan dengan Mitsubishi Estate Asia, proyek ini akan terdiri dari 374 unit apartemen mewah di lima menara berbeda.
Satu menara oleh Kengo Kuma. Tiga menara dirancang oleh Koichi Takada Architects, sedangkan yang manara kelima dirancang oleh arsitek berbasis di Sydney, Silvester Fuller.
Baca Juga : Tampak Asri, Apartemen Hutan Pertama di Asia Ini Akan Rampung Tahun 2019
Para penghuninya akan memiliki akses ke fasilitas bergaya resor khas Crown Group termasuk kolam renang atap yang tak bertepi, gym, spa, bioskop mini, dan ruang komunitas.
Ketika selesai pada tahun 2021 nanti, proyek yang terletak di jantung Waterloo ini akan menjadi sebuah komunitas gaya hidup baru di Sydney yang berkembang pesat.
(*)