IDEAonline -Memiliki sebuah hunian adalah mimpi besar sebagian orang, terutama warga Amerika Serikat.
Kebanyakan dari mereka yang mengeluhkan mahalnya harga rumah, biasanya menyiasati dengan sistem kredit.
Namun, hal-hal seperti persyaratan dan suku bunga selalu menjadi pertimbangan yang sulit sebelum membeli hunian.
Tak heran, kalau saat itu tingkat kepemilikan rumah menurun di kota-kota di Amerika Serikat.
Baca Juga : Soda Kue Dikenal Sebagai Pembersih Alami, Jangan Coba-coba Gunakan untuk 5 Benda Ini!
Dengan begitu, semakin banyak pula rumah-rumah kosong yang ditinggalkan pemiliknya.
Oleh karena itu, kota Gary, Indiana, yang letaknya sekitar 25 mil dari Downtown Chicago, memiliki inisiatif yang disebut Program Dollar House.
Alih-alih pembayaran hipotek tradisional, setiap rumah keluarga tunggal hanya dijual dengan hargha $ 1 atau sekitar Rp 14 ribu.
Adanya program itu, tentu membuat kepemilikan rumah lebih mudah diakses oleh lebih banyak orang.
Baca Juga : Soda Kue Dikenal Sebagai Pembersih Alami, Jangan Coba-coba Gunakan untuk 5 Benda Ini!
Namun, beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemilik rumah yang potensial.Beberapa persyaratan diantaranya, calon pemilik rumah harus memiliki pendapatan tahunan minimum Rp 490 juta.
Tak hanya itu, pemilik rumah juga harus berkomitmen untuk tinggal di rumah selama setidaknya lima tahun, dan merehabilitasi rumah dalam tahun pertama kepemilikan.
Rehabilitasi rumah mengacu pada hal-hal yang membuat nilai properti meningkat, atau setidaknya membuat rumah kembali ke harga standar.
"Ini akan memungkinkan orang untuk mendapatkan properti dengan harga satu dolar, memasukkan hasil keringat mereka sendiri ke rumah dengan melakukan rehabilitasi yang diperlukan untuk menjadikan properti sesuai standar, dan tinggal di properti selama lima tahun, sebelum mereka dapat melakukan apa saja seperti Sejauh menyewa atau menjual properti," kata Manley kepada CNBC.
Namun, untuk memilik rumah ini, nantinya para pemilik rumah akan dipilih melalui sistem lotre.
(*)