Viral Anak SD Jadi Tulang Punggung Keluarga dengan Berjualan Cilok, Kini Hidupnya Tinggal di Lapak Pemulung!

Jumat, 22 Februari 2019 | 19:00
Tangkap layar YouTube Trans7 Official

Curhat Pilu Bocah Penjual Cilok yang Hidupi Adik-adiknya, Muhammad Saputra: Suka Nangis, Sering Dikatain Anak Pemulung

IDEAonline -Bocah penjual cilok yang berusia 12 tahun ini belakangan menjadi viral di media sosial.

Ia menjadi viral lantaran perjuangan keras hidupnya yang berbeda dari anak-anak seusianya.

Ya, Muhammad Saputra adalah seorang anak SD yang sudah berjuang untuk mencari nafkah sendiri.

Baca Juga : Tak Hanya Jadi Penghias Rumah, Bunga Sepatu Terbukti Ampuh Obati Flu, Berani Coba?

Muhammad Saputra setiap hari harus berjualan cilok untuk menghidupi adik-adiknya.

Hal ini dikarenakan Muhammad Saputra dan saudara-saudaranya sudah ditinggal oleh kedua orang tuanya.

Baca Juga : Viral Satpam Atur Motor Sesuai Warna, Ternyata Ini Tampilan Rumahnya yang Tidak Kalah Rapi

Ia berjualan cilok agar bisa membelikan susu untuk adiknya yang masih kecil.

Saat ditanya tentang kesehariannya berjualan cilok, bocah laki-laki ini mengaku capek namun tetap bersemangat.

"Ya sebenarnya mah capek tapi kalo buat adik mah gak capek," ujar Muhammad Saputra seperti dikutip IDEA dari YouTube Trans7 Official (21/2/2019).

Muhammad Saputra pun berkesempatan untuk menjadi bintang tamu di acara Hitam Putih yang dipandu oleh Deddy Corbuzier.

Baca Juga : Terinspirasi dari Games, Dodit Mulyanto Miliki Rumah Mewah di Lereng Gunung Lengkap dengan Pacuan Kuda!

tangkap layar Hitam Putih Trans7 Official
tangkap layar Hitam Putih Trans7 Official

Curhat Pilu Bocah Penjual Cilok yang Hidupi Adik-adiknya, Muhammad Saputra: Suka Nangis, Sering Dikatain Anak Pemulung

Selain itu Putra juga sempat malu karena sering diejek teman-temannya.

Sambil menahan air matanya Muhmmad Saputra mengaku sering diejek sebagai anak pemulung oleh anak-anak lainnya.

Baca Juga : Bertemu Pimpinan SM Entertainment, Rossa Kaget Lee Soo Man Nyanyikan Lagu Jadul Miliknya!

Namun mengingat ia berjuang demi sang adik, Putra pun menutup rasa malunya.

"Malu, sempet ada yang ngejekin juga, tapi ya kalau buat adik kan gak perlu malu. Waktu ada bapak kan (dikatain) tukang ngamen, anak pemulung, nangis," ungkap Putra sambil menangis.

Menurut penuturan kakak perempuannya, Putra sempat putus sekolah selama 3 tahun karena tidak ada biaya.

Saat itu, bapaknya sudah mulai sakit-sakitan hingga akhirnya meninggal dunia.

Baca Juga : Meski Istri Pejabat, Tak Sangka Dapur di Rumah Inggrid Kansil Ternyata Seberantakan Ini, Siap-siap Melongo!

Saat ditanya soal cita-cita, Putra mengaku ingin menjadi seorang pemain bola.

"Emang Putra cita-citanya ingin jadi apa sih?" tanya Deddy Corbuzier.

"Pemain bola," jawab Putra yang memang suka bermain bola ini.

Sebelum berjualan cilok, Putra rupanya sempat menjadi pengamen.

Baca Juga : Sempat Jadi Istri Orang Sebelum Akhirnya di Poligami, Begini Sosok Ricca Rachim Istri Sang Raja Dangdut Rhoma Irama

Ia lalu berhasil mengumpulkan uang dari hasil mengamen dan dipakai untuk modal berjualan cilok.

Putra kemudian meminta kakaknya untuk dibuatkan cilok dan dijualnya berkeliling.

Putra yang menjual dagangannya seharga Rp 2 ribu per tusuknya ini rupanya memiliki mimpi besar.

Baca Juga : Tak Hanya Doa, Ani Yudhoyono Juga Dapatkan Hadiah Kalung Kesehatan yang Dapat Membantu Kesembuhan

Dari untung yang tidak seberapa, Putra memakai uang tersebut untuk beli susu dan ditabung untuk beli rumah.

Rupanya saat ini mereka hanya tinggal mengontrak di lapak pemulung yang dibayar bulanan.

Baca Juga : Bude Sumiyati Jadi Model Iklan Neflix Korea, Terungkap Isi Rumahnya yang Mirip Barbie namun Jauh dari Kesan Mewah

Artikel ini pernah tayang di GridPop.ID dengan judul Curhat Pilu Bocah Penjual Cilok yang Hidupi Adik-adiknya, Muhammad Saputra: Suka Nangis, Sering Dikatain Anak Pemulung

Editor : Amel

Baca Lainnya