Beberes Rumah Jelang Lebaran? Jangan Asal Timbun Barang di Gudang, Ini Caranya!

Sabtu, 04 Mei 2019 | 08:00

Barang digudang disimpan dalam rak akan lebih aman dari lembap.

IDEAOnline-Selain untuk menyimpan, kehadiran gudang membantu membebaskan rumah dari pemandangan kotor dan suasana sesak.

Namun, Banyak orang mendefinisikan gudang sebagai tempat menimbun benda-benda yang tak terpakai lagi.

Dus-dus bekas, buku-buku lapuk, peralatan dapur, hingga furnitur tua disimpan di sana.

Padahal bukan ini fungsinya gudang.

Memiliki gudang, berarti memiliki tempat untuk menyimpan sementara beberapa barang yang tak digunakan.

Penyimpanan untuk beberapa waktu ini, dimaksudkan jika suatu saat nanti barang tersebut diperlukan, maka dapat dipakai lagi.

Misalnya, karpet dari Persia yang hanya digelar di ruang keluarga saat Lebaran ketika kerabat banyak datang ke rumah.

Baca Juga : Gudang Berusia 6 Abad Dijual Seharga 46 Milliar, Ini Tampilan Mewahnya

Baca Juga : 6 Langkah Bersih Gudang Rumah Agar Tak Berbau Apak

Memanfaatkan area luar untuk gudang penyimpan alat-alat taman.

Atau koleksi piring dan mangkuk makanan yang punya motif bernapaskan religi, yang hanya sangat cocok digunakan saat bersantap di saat Lebaran.

Menyimpan barang-barang ini di gudang adalah cara paling tepat.

Selain aman dan terjaga keawetannya, juga membebaskan rumah dari tumpukan barang yang mengganggu pemandangan.

Menyimpan di gudang tidak boleh membuat barang justru menjadi rusak dan tak dapat digunakan lagi.

Untuk itu, diperlukan pengelolaan yang baik dalam membuat gudang.Ini Caranya.

Penerangan diperlukan di dalam gudang agar proses menyimpan dapat optimal.

Penggunaan lampu atau menghadirkan jendela yang langsung tersambung dengan luar rumah adalah salah satu pilihan yang baik.

Baca Juga : Begini Cara Rumah Tetap Rapi Meski Malas Bersih-bersih, Stress Hilang!

Baca Juga : 5 Ide

Klasifikasifikasikan barang sesuai jenisnya agar mudah ditemukan.

Lazim diketahui bahwa barang-barang yang tak lagi digunakan, secara perlahan akan berbau apek jika salah simpan.

Sirkulasi udara yang tepat ke dalam gudang akan membantu agar bau apek tidak muncul dan tentu akan membuat barang-barang di dalam gudang pun akan terbebas dari bau apek.

Meski segala macam barang dapat disimpan di gudang, cara simpan yang campur aduk seperti ini akan mengundang segala macam hama yang dapat merusak barang yang disimpan.

Beri perlindungan untuk hal ini dengan menggunakan bahan-bahan tertentu pengusir hama, menutup segala lubang yang tak perlu, dan memberi perlindungan berupa lapisan minyak anti rayap dan tikus.

Beberapa barang yang tersimpan di gudang, kadang memiliki nilai tersendiri bagi pemiliknya.

Agar aman, gudang pun perlu diberi kunci agar tidak sembarang orang bisa masuk.

Baca Juga : Menanam Di Dalam Gudang

Baca Juga : Hostel di Yogyakarta Ini Punya Konsep Nyeleneh Layaknya Gudang Mobil Bekas, Unik Banget!

Memanfaatkan ruang di bawah penampungan air untuk gudang, cermati material dan konstruksinya.

Penggunaannya harus tetap bisa terhubung dengan sistem master key yang kini sudah marak.

Penggunaan rak akan membantu pengelolaan dan klasifikasi barang yang disimpan.

Selain kualitas barang terjaga, setiap barang akan mudah ditemukan ketika kita akan menggunakannya.

Agar penggunaan ruang di dalam rumah lebih optimal, letakkan gudang di lokasi di bawah tanah atau di plafon.

Rencanakan dengan cermat konstruksinya agar tidak menyebabkan kerusakan pada bangunan utama rumah.

Baca Juga : Ruangan Lega Berkat Gudang Tersembunyi

Baca Juga : Tidak Perlu Mahal, Ini 4 Pembersih Rumah yang Bisa Kamu Buat Sendiri

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti