Hunian Ini dapat Mengurangi Panas dengan Eksplorasi Fasad, Tamannya Bisa Terbang? Kok Bisa!

Kamis, 16 Mei 2019 | 12:20
FERNANDO GOMULYA

Siasat mengurangi panas matahari dengan Inset House

Laporan majalah IDEA edisi 171

IDEAonline - Inset House adalah nama yang diberikan oleh arsitek untuk proyek ini.

Inset House berasal dari sebuah konsep intersection yang dilakukan pada bangunan di mana “taman melayang” menjadi benda yang sengaja diselipkan ke muka bangunan untuk memberikan beragam manfaat bagi rumah ini.

Baca Juga : Bolong-bolong! Rumah Kos 120 M Ini Pernah Memenangkan Perhargaan Internasional dengan Manfaatkan Potensi Alam

Berawal dari permasalahan umum yang terjadi pada rumah yang menghadap ke barat, arsitek mencoba mengeksplorasi fasad menjadi area yang siap menyiasati panas matahari sore.

FOTO FERNANDO GOMULYA

Siasat mengurangi panas matahari dengan Inset House

Pengolahan desain dilakukan dengan membuat overstek lantai 2 yang cukup panjang.

Baca Juga : Selalu Dampingi Ibu Ani Yudhoyono, Bagaimana Keadaan Hunian Mewah Milik SBY yang Seluas Hampir 2000 M?

Hal ini membuat ruang utama di lantai 1 tidak tersentuh oleh panas matahari.

Panas hanya akan sampai dan terhenti pada area ruang tamu informal.

Karenanya, agar tetap memberi kenyamanan pada penghuni rumah, ruang tamu ini dilengkapi kolam dan taman sebagai pendingin ruang.

FOTO FERNANDO GOMULYA

Siasat mengurangi panas matahari dengan Inset House

Baca Juga : Hanya Seluas 112 Meter, Hunian Bergaya Skandinavia Miliki Paduan Warna yang Tidak Biasa!

Massa bangunan lantai 2 dimiringkan agar tidak bertabrakan tegak lurus dengan panas matahari sore.

Kisi-kisi kayu berperan sebagai secondary skin, peredam dan penghalau panas.

FOTO FERNANDO GOMULYA

Siasat mengurangi panas matahari dengan Inset House

Di balik secondary skin ini dibuat bukaan berupa jendela kamar untuk mereduksi panas yang masuk. Taman terbang—taman yang dibuat seolah melayang—berperan sebagai mahkota utama rumah ini.

Taman ini memiliki beragam fungsi dan membuat rumah ini terasa indah dan lebih sejuk.

Selain berfungsi sebagai penghalau panas dan elemen utama fasad bangunan, taman ini memberi pemandangan yang indah bagi 3 ruangan yang ada di lantai 2, yaitu kamar utama, koridor, dan kamar anak.

Baca Juga : Hanya Seluas 24 M, Apartemen Ini Manfaatkan Furnitur Custom, Isinya Wow Banget!

Taman ini juga menjadi balkon taman yang privat bagi kamar utama.

Rumah ini menerapkan konsep layout ruang di lantai 1 yang sangat minim sekat/dinding.

Hal ini untuk mengakomodasi keinginan utama pemilik rumah yang ingin rumahnya terasa luas dan tidak terkotakkan oleh dinding.

FERNANDO GOMULYA

Siasat mengurangi panas matahari dengan Inset House

Lantai 1 adalah area aktivitas bersama antara anggota keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri dengan dua orang anak, laki-laki dan perempuan.

Baca Juga : Pernikahannya Dikabarkan Retak, Kini Evi Masamba Makin Lengket di Bulan Puasa, Huniannya Ikut Jadi Sorotan

Sewaktu-waktu area ini juga bisa digunakan untuk mengadakan berbagai acara kebersamaan dengan keluarga dan teman.

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya