IDEAOnline-Kamu pasti pernah mengalami masalah api merah pada kompor.
Masalah ini bisa jadi disebabkan oleh tidak sempurnanya proses pembakaran pada burner kompor.
Air flow (aliran udara) menuju ke burner pun kadang terhambat akibat kotoran-kotoran yang menyumbat ventilasi yang terdapat pada lingkaran burner.
Cara mengatasi hal ini adalah dengan membersihkan secara teratur badan kompor beserta burnernya.
Baca Juga: Agar Nyaman Memasak, Ikuti 4 Ukuran Standard Dapur Ergonomis
Bila tidak ada kotoran yang menyumbat, api akan kembali biru.
Terkadang masalah instalasi juga bisa mengakibatkan masalah api merah.
Kesalahan posisi pada kompor tanam berbahan bakar gas bisa mengakibatkan kualitas pengeluaran api yang kurang baik.
Perawatan pada kompor dilakukan untuk menjaga kompor tetap sehat dan tahan lama. Ini langkahnya.
Baca Juga: Isi Liburan Akhir Tahun, Ini Tips Aman Memasak Bersama si Kecil
1.Bersihkan kompor secara rutin. Bila selesai memasak, biarkan kompor hingga dingin, lalu bersihkan burner dan badan kompor.
Membersihkan burner bisa dilakukan dengan merendamnya dengan air hangat atau deterjen, lalu mengelapnya dengan kain.
Baca Juga: 5 Cara Menata Lemari dan Rak Dapur Ini Bikin Kita Nyaman saat Memasak!
Sementara itu, badan kompor tanam bisa dibersihkan dengan air dan lap, sedangkan kompor portabel bisa menggunakan air dan sikat.
Bersihkan minimal 3 bulan sekali.
2. Lakukan servis kompor secara berkala.
Waktu servis kompor bergantung pada intensitas penggunaan kompor.
Bila sudah mulai ada kendala langsung hubungi service center kompor yang bersangkutan.
Baca Juga: Mau Memasak Lancar dan Aman? Lengkapi Dapur dengan 4 Lampu Ini
3. Perhatikan instalasi sambungan ke regulator.
Terkadang masalah kompor bisa datang dari mana saja dan bila dibiarkan akan berimbas pada instalasi sambungan tersebut.
Sebaiknya, gunakan jasa pemasang instalasi kompor profesional.
Biasanya pihak produsen pada tahap instalasi akan memberikan tip-tip dan apa saja yang perlu diperhatikan agar kompor tidak bermasalah.
4. Periksa selang regulator secara berkala. Pastikan regulator terpasang dengan benar dan berada pada tekanan low pressure—yang merupakan tekanan ideal.
Selain itu, bila kompor sulit dinyalakan, periksalah bagian pemantiknya.
Bisa saja baterai pemantik kompornya habis atau terlepas dari posisinya.
Baca Juga: Dapur Ngebul Saat Lebaran Pastikan Aman, Ini Cara Pilih Kompor Gas
(*)