Merasa Plafon Terlalu Tinggi atau Terlalu Rendah? Ini Solusinya!

Jumat, 31 Mei 2019 | 11:00
pinterest.com

Berdasarkan Feng Shui, rumah dengan plafon yang tinggi dapat menampung Feng Shui yang baik.

Laporan tabloid RUMAH 377

IDEAonline - Ada pertanyaan seperti ini: “Saya membeli rumah seken. Plafonnya sudah diubah, sehingga ada yang tinggi dan ada yang rendah.

Saya merasa plafon di ruang keluarga terlalu tinggi, sedangkan plafon di kamar tidur terlalu rendah.

Baca Juga: Ternyata Pilih Kasur Harus Sesuai Berat Badan, Ini 5 Material Wajib Tahu!

Adakah cara mudah untuk mengembalikan plafon ke posisi standar?”. Lalu bagaimana solusinya?

Rata-rata tinggi plafon untuk rumah tinggal adalah 2,8—3,2 m.

Namun untuk kebutuhan tertentu, orang kadang-kadang meninggikan atau merendahkan.

Biasanya orang meninggikan plafon untuk mendapatkan kesan ruang yang lebih luas atau untuk membuat ruang terasa lebih sejuk.

Namun efek sampingnya, plafon yang terlalu tinggi membuat ruang menjadi lebih “dingin”. Apalagi bila rumah Anda cukup luas.

Sebaliknya, orang kadang-kadang merendahkan plafon untuk mendapatkan kesan intim atau hangat.

Baca Juga: Memilih Material Itu Penting, Tilik 4 Hal Wajib Tahu Agar Dapur Selalu Bersih Saat Lebaran Tiba

Namun bagi sebagian orang, plafon yang terlalu rendah menimbulkan rasa “menekan” atau sumpek.

HGTV.com
HGTV.com

Plafon yang rata dinilai baik dalam Feng Shui karena bentuk rata akan menyeimbangkan gaya medan magnetik yang ada dalam kamar.

Untuk mengembalikan ruang ke kondisi normal, cara paling ampuhnya adalah dengan membongkar plafon dan menyesuaikan ketinggiannya dengan selera Anda.

Baca Juga: Ini Risiko Jika Kamar Tidur Ada Kamar Mandinya, Begini Posisi Idealnya

Namun bila Anda malas melakukan pembongkaran, inilah beberapa hal yang dapat Anda lakukan.

Tips untuk plafon yang terlalu tinggi :

Pertama.Hindari menggunakan elemen-elemen vertikal yang semakin meninggikan ruang. Misalnya wallpaper motif garis vertikal atau lampu dengan tiang langsing yang tinggi.

Kedua. Aplikasikan warna gelap pada plafon atau lantai (seperti warna cokelat atau abu-abu).

Warna gelap memberi efek “mendekatkan”, sehingga jarak plafon dan lantai terlihat lebih dekat.

Ketiga.Gunakan warna-warna hangat pada sejumlah benda yang ada di ruang tersebut. Hal ini akan mengurangi kesan dingin akibat plafon yang terlalu tinggi.

Keempat. Gunakan border pada dinding. Border dengan posisi melintang seolah membagi dinding menjadi 2 bagian (atas dan bawah). Hal ini memberi efek dinding menjadi lebih pendek.

Kelima.Anda dapat menambahkan material pada plafon seperti kisi-kisi kayu.

Penggunaan pada plafon mempercantik tampilan plafon.

Aplikasikan di bagian tengah ruang saja. Selain berfungsi sebagai elemen dekoratif, ruang pun akan terlihat lebih hangat.

Tips untuk plafon yang terlalu rendah.

Pertama.Berikan efek tinggi pada ruang dengan penggunaan elemen-elemen yang bersifat tinggi, misalnya saja artwork yang tinggi dengan kaki langsing.

Baca Juga: Bermodal Bangunan Seluas 54 M, Pasangan Ini Buat Gudang Jadi Hunian yang Nyaman

Kedua. Aplikasikan warna terang pada plafon, karena warna terang memberikan efek “menjauhkan”.

Ketiga.Catlah plafon dengan warna yang sama dengan dinding, sehingga plafon terlihat menyatu dengan dinding.

Keempat.Isilah ruangan dengan furnitur yang cenderung rendah (tempat tidur, rak, atau meja pendek). Hal ini akan memberi kesan bahwa ruang lebih tinggi.

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti