Ingin Hadirkan Hunian Ramah Lingkungan? Biasakan Tak Perlu Lampu Saat Siang Hari, Seperti Ini Desainnya!

IDEAonline - Konseprumah ramah lingkungansaat ini gencar dilakukan oleh paradeveloperdan arsitek yang dipercaya mengerjakan rumah tersebut.

Baca Juga: Heboh Video Emak-emak Ngamuk Bawa Anjing, Ternyata Ini Masjidnya yang Jadi Perbincangan, Fasadnya Unik Banget!

Selain mereka, tampaknya para masyarakat juga telah menyadari bahwa kondisi bumi saat ini semakin panas dan cuaca menjadi tak menentu.

Baca Juga: Jangan Berdekatan dengan Wastafel dan Mesin Cuci, Bila Ingin Tagihan Listrik Lebih Hemat

Dengan kondisi yang panas dan konsep rumah yang membuat penghuninya juga merasa gerah juga tak akan nyaman tinggal lama-lama di rumah tersebut.

Salah satu solusinya dengan membuat rumah yang sangat ramah lingkungan.

Akan tetapi, ternyata masih banyak orang yang menganggap ramah lingkungan adalah hanya memasang taman hijau dan menanam pohon atau tumbuhan baik di kebun atauindoor plant.

Baca Juga: Apartemennya Terbakar Tanpa Sisa, Begini Kisah Wanita yang Tinggalkan Ponsel Saat Ngecas

Padahal, selain berkonsep "hijau", rumah ramah lingkungan juga harus sejalan dengan konsep yang bersahabat dengan lingkungan.

Seperti salah satunya adalah hunian di bilangan Pejaten, JakartaSelatan, ini. .

Gaya hidup cinta lingkungan dari pasangan Aji dan Riza ini terbawa ke rumah hingga mempengaruhi konsep desain huniannya

Bisa dibilang, Tiza cukup keras kepada arsitek yang mengerjakan rumahnya.

Baca Juga: Pencahayaan dan Sirkulasi Udara yang Baik Ampuh Cegah Nyamuk, Ini Alasannya!

Pasalnya, ia ingin setiap ruang dapat mendukung gaya hidup hemat energi.

Pertama yang menjadi perhatian Tiza adalah banyak bukaan dalam rumah.

Ini agar cahaya dan udara alami dapat masuk dengan mudah dan lancar.

Baca Juga: Makin Adem dengan Bantuan Void, Tilik Ruang Makan Bernuansa Alami!

Dengan begitu, ia dapat menghemat penggunaan pendingin udara dan lampu listrik.

“Peraturan yang saya terapkan di rumah ini adalah dilarang menyalakan lampu saat siang hari. Untuk itu, solusinya setiap ruang, bahkan hingga ke kamar mandi, harus ada jendela.

Saat konsep dari arsitek tidak memasang jendela di kamar mandi, saya ngotot itu harus ada,” jelas Tiza.

Konsep open space adalah hal kedua yang ia terapkan.

Jika biasanya konsep penataan terbuka memiliki ruang-ruang yang tidak dihalangi partisi, tidak demikian dengan rumah ini.

(*)