LaporanTabloidRUMAHEdisi 211
IDEAonline -Apa IDEA lovers pernah bosan dan tidak suka dengan tampilan lantai di rumah atau apartemenmu?
Tenang saja, ada cara yang bisa kamu lakukan untuk menutupi atau bahkan mengubah permukaan pelapis lantai dengan mudah.
Yuk ubah keramik mu ke lantai kayu. Ini dia caranya!
Lantai kayu memang dinilai mampu menghadirkan kesan hangat pada suatu ruang.
Tak heran jika orang kemudian ingin mengaplikasikannya di ruang yang sifatnya pribadi dan penuh kehangatan, misalnya ruang keluarga, kamar utama, dan kamar anak.
Masalah:
Ubin keramik sudah kusam atau rusak di beberapa tempat, dan bosan dengan tampilan ubin keramik.
Penyebab:
Usia pakai ubin keramik sudah lama.
Material yang dibutuhkan:
Baca Juga: Duh.. Lantai Kamar Mandi Rembes Lagi! Ini yang Harus Dilakukan
sendok semen untuk membersihkan sisa adukan kering, PE foam, parket sejumlah kebutuhan, footing bridge/pembatas, lem khusus, penggaris siku, dan palu karet.
Solusi
1. Anda bisa mengganti ubin keramik dengan parket menggunakan sistem floating.
2. Lapisi permukaan lantai dengan underlayer atau lembaran PE foam dan tempelkan menggunakan lem ke permukaan lantai pada bagian ambang pintu.
Apabila akan dibuat sama rata dengan permukaan lantai lainnya, maka ketinggian lantai yang harus tersedia adalah minus 17 mm.
Baca Juga: Jangan Malas, Latih Motorik Anak dari Kamarnya dengan Gunakan Material yang Aman
3. Jika berbatasan dengan ruang lain yang berlantai kerami, pasanglah Footing Bridge (pembatas) di ambang pintu lalu pakulah ke permukaan lantai.
4. Tentukan titik awal pola lantai kayu, dimulai dari sisi yang langsung tertatap mata lebih dulu.
Pasang lembar parket sesuai pola gambar kerja (susun bata atau acak) di atas lembaran PE foam (tanpa dilem ke dasar).
Baca Juga: Jauh dari Perkiraan, Ternyata Media Sosial Indonesia Bawa Perubahan Besar di Dunia Interior Desain!
Lem hanya diperlukan untuk merekatkan bagian lidah dan ceruk (tongue and groove) di setiap sambungan lembar parket.
5. Ukur kerapian alurnya dengan penggaris siku.
Kaitkan lidah dan ceruk—yang telah dilem ujungnya—agar saling mengunci, lalu rapatkan dengan cara mengetuk tepi lembar parket memakai lempengan multipleks dan palu karet dengan hati-hati agar lantai kayu tidak cacat.
Selamat mengerjakan IDEA lovers!
(*)