IDEAonline-Setelah renovasi usai, selalu ada kemungkinan hasil pekerjaan yang kurang mengena di hati.
Entah itu finishing yang kurang rapi atau kesalahan minor yang menggangu mata.
Berikut beberapa triknya agar ketidaksempurnaan itu dapat disembunyikan.
Baca Juga: Cegah Dinding Rembes di Kamar Mandi, Inilah 4 Pelapis Paling Aman
Dinding Tak Lurus
Dinding yang tidak bersiku, apalagi jika selisih jaraknya lebar, umumnya merupakan hasil dari tanah yang miring dan tidak bersiku juga.
Namun, dari dalam ruang, ini tidak sedap dipandang mata.
Cara mengatasinya adalah dengan membuat rak pada dinding.
Rak ini memiliki bagian luar yang rata, sementara di bagian dalam kemiringannya mengikuti dinding.
Isilah rak ini dengan buku-buku atau pernik-pernik.
Dengan begitu, akan timbul ilusi bahwa dinding tersebut lurus dan menyiku.
Baca Juga: Selamat Tinggal Dinding Berlapis Timbal, Tangkal Radiasi Sinar-X dengan Material Aman Ini
Permukaan Dinding Tak Rata
Umumnya ini terjadi karena pengacian dinding kurang sempurna.
Masalah ini tidak selesai dengan cara dicat, karena tidak ratanya dinding membentuk bayangan saat dinding tersorot cahaya.
Memasang wallpaper menjadi tindakan perbaikan yang sangat efektif.
Motif dan warna pada wallpaper akan mengalihkan mata dan membuat dinding seolah tampil rata.
Untuk efek lebih kuat, pilih motif yang acak dan merupakan perpaduan dari beberapa warna.
Jika tidak ingin memasang wallpaper, mengecat dinding dengan cat efek dapat menjadi pilihan.
Efek washed, ragged, atau sponged yang sengaja dibuat untuk menciptakan tampilan cat tidak rata akan menyamarkan ketidaksempurnaan acian.
Baca Juga: Dekorasi Ruang Makin Dinamis, 3D Mosaik Ini Bisa Jadi Pilihan
Cacat pada Dinding
Setelah seluruh pekerjaan renovasi selesai dan ruang-ruang dirapikan, sering kali ditemukan cacat pada dinding yang diakibatkan benturan alat, tergores, berlubang, bahkan retak.
Cacat seperti ini terbilang kecil untuk dilakukan pembenahan di seluruh dinding, namun cukup mengganggu penampilan ruang.
Salah satu caranya adalah dengan menempelinya dengan wall sticker.
Atur sticker sedemikian rupa sehingga gambarnya menutup cacat dengan sempurna.
Selain wall sticker, ketidaksempurnaan ini dapat disamarkan dengan melukis gambar pada dinding dengan cara stensil atau mural.
Cara-cara ini bukan saja berlaku untuk kamar anak, tetapi dapat diterapkan pada ruang lainnya. Kuncinya adalah memilih motif dan warna gambar.
Baca Juga: Dekorasi Instan Jelang Lebaran, 7 Cara Menyusun Bingkai pada Dinding
Jalur Kabel Terlihat di Langit-langit
Idealnya, kabel listrik maupun pipa air tersembunyi di dinding atau plafon sehingga ruang pun akan tampak rapi.
Namun saat renovasi, penambahan jalur baru terkadang terpaksa dibuat dan meninggalkan jejak kabel yang kurang sedap dipandang.
Solusinya, buat variasi pada plafon.
Pada pertemuan dinding dan plafon dapat ditambahkan lis yang agak tebal sehingga kabel dapat disembunyikan di dalam lis.
Cara lain, buat “topi” pada plafon. Yang disebut “topi” adalah bagian dari plafon yang dibuat lebih rendah dan menjorok ke depan. Umumnya “topi” dibuat sebagai tempat meletakkan lampu sorot.
Alternatif lain adalah membuat drop ceiling.
Bagian tengah atau tepi plafon yang diturunkan sedikit ini biasanya digunakan sebagai tempat meletakkan indirect light.
Celah di antaranya juga dapat dimanfaatkan sebagai jalur kabel.
Baca Juga: Yuk Kepoin Material Pengganti Kayu, Bikin Dinding dan Plafon Cantik
(*)