IDEAonline- Air yang memegang peranan penting untuk kebersihan, perlu disalurkan dengan baik dan terencana, terutama di dapur.
Jika tidak, lintasan saluran air yang salah akan memengaruhi rezeki dan kesehatan penghuninya.
Dapur, sebagai tempat memasak merupakan bagian penting pada kehidupan rumah tangga.
Di sinilah beragam masakan yang sehat dan lezat diolah untuk disajikan kepada seluruh penghuni rumah sebagai sumber energi.
Untuk mendapatkan makanan yang sehat dan lezat, tentu saja kita harus memperhatikan faktor kebersihan.
Bahan makanan yang diolah harus dicuci agar terhindar dari kuman dan bakteri.
Demikian juga alat memasaknya, harus dicuci dengan bersih.
Dapur yang baik harus menyediakan saluran air bersih dan saluran air kotor secara terencana.
Baca Juga: Tidak Seram, Hitam Justru Hadirkan Kesan Elegan yang Eye Catching!
Kalau tidak, air bersih tidak dapat mengalir dengan lancar, sedangkan air kotor bekas pakai mencuci alat makan dan masak akan menggenang dan menimbulkan bau yang kurang sedap.
Direncanakan Sejak Awal
Selain pemahaman tersebut, ternyata penataan saluran air bersih dan air kotor mendapat perhatian khusus di dalam ilmu Feng Shui.
Masalah saluran air kotor dan air bersih dalam penjabaran Feng Shui bahkan memiliki rumusan khusus. Masalahnya, tidak semua praktisi Feng Shui dapat menguasainya dengan baik.
Rumusan ini butuh waktu pembelajaran yang panjang dan membutuhkan ketelitian ekstra karena harus mengukurnya berdasarkan peta mata angin.
Untuk menghasilkan energi Feng Shui yang berkualitas, sebaiknya desain saluran air bersih dan air kotor dirancang sejak awal, agar di kemudian hari tidak perlu dilakukan pembongkaran di sana-sini.
Berdasarkan konsep kerja menata saluran, maka kita sudah bisa menyimpulkan bahwa seorang praktisi Feng Shui harus mampu membaca, mengubah, dan merancang desain bangunan sesuai standar ilmu arsitektur zaman sekarang.
Apa jadinya bila Anda berhadapan dengan seorang praktisi Feng Shui yang tidak bisa membaca atau menerjemahkan tehnik gambar arsitektur? Sudah pasti hasilnya akan kacau bahkan irasional sehingga jauh dari rasa nyaman dan indah.
Mungkin saja ada sebagian praktisi yang sangat hafal tentang layout lahan sehingga ia sangat mahir menentukan posisi baik dan buruk dari bidang tanah yang ditelitinya.
Namun, apabila tidak didukung dengan pemahaman tentang tehnik konstruksi, instalasi air kotor dan air bersih, dan susunan atap, maka hasil Feng Shui yang ditelitinya tidak akan bisa maksimal.
Ini akan menyulitkan karena akan merusak faktor-faktor lain yang bersinggungan dengan berbagai instalasi kontruksi dan saluran yang salah.
Seperti kita ketahui, formasi air yang masuk dan keluar menurut ilmu Feng Shui adalah sangat penting, karena akan dikaitkan dengan energi kekayaan, keuangan, dan kejayaan penghuninya.
Sayangnya, penjabarannya cukup sulit karena harus melihat desain yang dibuat berdasarkan mata angin dari kedudukan bangunan.
Perhatikan Posisinya di Dapur
Ada hal yang paling mendasar dan patut menjadi perhatian kita semua tentang desain saluran dalam sebuah bangunan.
Saluran air ini paling pantang bila melintas di area tengah atau pusat, baik yang melintang dari kanan ke kiri atau membujur dari belakang ke depan. Desain saluran seperti ini sangat buruk dampaknya untuk sisi rezeki dan kesehatan penghuninya.
Desain saluran di ruang dapur pun patut diteliti dengan benar, karena dapat menimbulkan dampak yang tidak baik bagi keberuntungan hidup penghuninya.
Seperti kita ketahui bersama bahwa dalam setiap ruang dapur terdapat 2 unsur alam, yaitu api dan air, yang sifatnya kontradiktif sehingga mesti benar penempatannya.
Misalnya penempatan kompor dan sink atau tempat mencuci jangan berdampingan atau berhadapan.
Desain saluran air di dapur yang paling baik adalah menempatkannya semepet mungkin ke arah dinding.
Apabila ada kendala, misalnya terdapat tiang kontruksi sehingga tidak bisa dipepetkan ke dinding, sebaiknya saluran dibuat lebih maju atau lebih ke tengah lagi agar posisinya berada di luar meja dapur.
Dengan cara ini maka letak kompor tidak lagi berada di atas saluran. Posisi kompor di atas saluran identik menempatkan api di atas air sehingga kehidupannya akan mati.
Posisi KomporBerdasarkan Saluran Air
Berikut ini beberapa contoh peletakan kompor yang menyalahi perhitungan Feng Shui, berkaitan dengan posisi saluran air.
Jangan menempatkan kompor tepat berada di atas saluran air.
Baca Juga: Jangan Dibiarkan Terbengkalai! Ruang Bawah Tangga di Rumah Tentunya Bisa Bermanfaat
Saat menempatkan kompor sejajar atau menempel dengan dinding samping rumah, sebaiknya letaknya dibuat sedikit lebih maju karena di bagian bawah dari sisi bangunan rumah umumnya terdapat saluran air.
Jangan menempatkan kompor di bawah instalasi saluran air bersih dan kotor walaupun telah ditutupi dengan plafon.
Komposisi yang salah ini paling sering terjadi pada bangunan bertingkat.
Paling aman menempatkan saluran ke tepi dinding atau menanamnya di dalam dinding agar segalanya menjadi lebih mudah.
Saluran air bersih dan kotor yang ada di atas plafon maupun di bawah lantai sebaiknya tidak melintang di tengah ruang dapur.
Desain saluran yang salah ini dapat menimbulkan gejala sakit bagi penghuninya, biasanya terjadi gangguan pada perut.
Artikel ini pernah tayang di TabloidRUMAHEdisi 220
(*)