IDEAonline -Adalah pasangan Rian Heriansyah (39 th) dan Renita Indah Kusuma (36 th) yang pernah mengalami masalah seperti ini.
Bukan karena masalah keuangan atau orang ketiga.
Pertengkaran hebat itu dipicu oleh faktor ketidakmengertian mereka dalam menata interior rumah mungil dan sulitnya Nita—panggilan Renita—dalam menghilangkan kebiasaan membeli barang seperti furnitur, aksesori, dan alat rumah tangga.
Lahan Sempit Bukan Halangan
“Rumah terasa lebih sumpek, sempit, dan ibarat gudang,” ungkap Rian.
Nita mengakui bukan perkara mudah tinggal di rumah dengan luas terbatas, hanya 72 m2.
Latar belakang hidupnya yang dulu tinggal di kota Cirebon dengan ukuran rumah yang luas memengaruhi gaya hidupnya.
“Pertengkaran demi pertengkaran kerap terjadi dalam kehidupan rumah tangga kami, khususnya ketika saya pulang berbelanja,” ungkap Nita.
“Pertengkaran itu hampir saja mengandaskan bahtera pernikahan kami ke jurang perpisahan,” kenang Nita yang sangat menyesali perilakunya terdahulu.
Luasan terbatas membuat tempat untuk penyimpanan terbilang sedikit.
Usahakan agar barang yang Anda miliki tidak banyak dan pilih yang benar-benar dibutuhkan.
Hanya barang dengan nilai sentimental tinggi saja yang dapat disimpan.
Baca Juga: Pentingnya Elemen Cahaya di Rumah, Tilik Hunian Setengah Transparan di Jepang
Selain itu, sebaiknya pilih furnitur pesanan.
Waduh, lahan terbatas bisa dibuat begini? Simpel, sederhana, tapi asik banget!
Tujuannya agar ukuran furnitur sesuai dengan ukuran ruang dan terlihat proporsional dalam ruang.
Salah satu siasat yang dapat dilakukan adalah mengoptimalkan tempat-tempat penyimpan seperti ruangan di bawah tempat tidur.
Siasat lain adalah membuat lemari dengan ketinggian penuh dari lantai ke plafon.
Dengan pendekatan vertikal ini, maka penggunaan ruang akan jauh lebih maksimal.
Bila bisa menyiasatinya dengan baik, tinggal di rumah berukuran mungil pun bisa nyaman juga.
Berikut ini adalah solusiMengatasi Ruang Terbatas
Baca Juga: Ingin Rumah Jadi Super Elegan? Berikut Inspirasi Padukan Warna Versatile di Rumah
Desain
Pilih desain yang simpel dan tidak terkesan berat pada ruangan. Usahakan semua dirancang minim detail dengan pilihan aksesori yang sederhana.
Warna
Pilih warna-warna terang agar ruangan tampak terkesan luas dan jangan memilih warna gelap karena akan membuat ruangan tampak semakin sempit.
Furnitur
Pilihlah furnitur yang memiliki tulang tipis dan berdesain simpel agar ruang tak terkesan berat. Pilih juga furnitur multifungsi atau sistem lipat untuk menghemat tempat. Untuk pintu lemari atau perabot lainnya sebaiknya menggunakan bukaan geser agar tidak memakan ruangan.
Barang elektronik
Pilih barang elektonik yang desainnya tipis dan sesuai kebutuhan. Misal, pilih TV LCD, jangan TV tabung. Jangan lupa, pilih yang hemat energi.
Peralatan rumah tangga
Pilih alat masak yang multifungsi. Misal, satu alat bisa digunakan untuk memasak, mengukus, dan menghangatkan makanan.
Baca Juga: Berfungsi Serbaguna, Ini Cara Ciptakan Ruang Keluarga Beragam Suasana
Tempat penyimpanan
Anda dapat membuat rak penyimpanan di dinding atau memfungsikan furnitur sebagai tempat penyimpanan. Misalnya membuat penyimpanan di bawah kasur.
(*)