Trik Memfilter Debu: Hadirkan Jendela dan Letakan Tanaman pada Sisi Kamar!

Sabtu, 19 Oktober 2019 | 11:00
Foto Yannis Rudolf Pratasik/ Properti Rudi Simanjuntak & Thyrza L. Darmadi

pencahayaan di kamar

IDEAOnline-optimalkan pencahayaan dan penghawaan

Kamar tidur yang sehat dan nyaman tidak hanya ditentukan oleh furniturnya.

Baca Juga: Sempat Dipenjara karena Kasus Narkoba, Begini Kehidupan dan Hunian Mewah Milik Cicit Soeharto yang Paling Disorot Media

Pencahayaan dan udara yang mengalir dengan baik, juga merupakan syarat mutlak.

Untuk mewujudkannya dapat dengan menerapkan beberapa hal berikut ini.

Pencahayaan buatan

Bagi yang hobi membaca sebelum tidur,kesalahan yang sering dilakukan adalah membaca dengan memasang lampu tegas dan sangat terang dalam kamar tidur, hal ini mengakibatkan kita sulit mengantuk.

Sebaiknya kurangi cahaya lampu umum dan nyalakanlah lampu baca.

Adapun lampu untuk tidur umumnya redup dan temaram.

Untuk sakelar, sebaiknya memakai sakelar SPDT (single pole double trow).

Dengan sakelar jenis ini, kita lebih mudah mematikan lampu dari 2 tempat, dari dekat pintu atau dekat headboard, sehingga sangat memudahkan kitaapabila ingin menyalakan lampuketika masuk kamar dan mematikan lampu saat menjelang tidur tanpa harus beranjak dari tempat tidur.

Jendela

Houlihan Lawrence/HouseBeautiful

Jendela dan Bukaan Tentu Menjadi Salah Satu Hal yang Wajib Dimiliki

Agar udara segar masuk ke dalam kamar, maka sangat dianjurkan untuk membuka jendela kamar pada pagi hari antara pukul 6 sampai 8 pagi.

Baca Juga: Bak Rumah Hantu, Annisa Pohan Sambangi Rumah Pertamanya Setelah Menikah Bersama AHY, 'Sempat Hidup Susah'

Pada waktu tersebut udara masih segar, sehingga terjadi sirkulasi udara yang lebih baik. Membuat ruangan tidak pengap atau berbau apek.

Meskipun setelah jam 8, kemungkinan akan lebih banyak debu yang masuk ke dalam kamar, biarkan jendela tetap terbuka agar tetap ada sirkulasi udara segar dari luar.

Setidaknya sampai dengan jam 10 ketika udara mulai terasa panas, agar kamar mendapatkan kesempatan sebanyak-banyaknya memperoleh udara segar dari luar setelah semalaman tertutup rapat.

Tanaman SebagaiFilter Debu

Bagi Anda yang enggan membuka jendela karena alasan menghindari debu masuk ke dalam ruangan, jangan berkecil hati.

Anda bisa meletakkan atau menanam tanaman di depan jendela.

Tanaman memiliki kemampuan mengendapkan debu halus, sehingga mengurangi masuknya debu halus dari luar ke dalam ruangan.

decoist

tanaman

Kemampuan mengendapkan ini didukung oleh keunikan tampilan fisik secara umum dan kekhususan lapisan pada permukaan daun yang membuat debu halus menempel lebih baik.

Kalau Tidak Ideal

Baca Juga: Bebas Bau di Wastafel, Ini Green Sanitasi Air Bersih dan Kotor

Kamar tidur yang tidak sehat bisa memicu timbulnya beberapa gangguan penyakit.

MenurutDr. Hendrawati Utomo, MS, SpOk, dokter yang aktif di Asosiasi Hiperkes dan Keselamatan Kerja Indonesia,tungau atau debu yang menempel di tempat tidur dan jarang dibersihkan bisa membuat hidung terasa gatal serta merangsang timbulnya bersin dan pilek.

Selain itu, suhu ruangan yang terlalu dingin juga bisa menyebabkan leher menjadi kaku, kesemutan, sakit perut (kembung), badan terasa pegal, sering buang air kecil, dan koordinasi otot terganggu.

Juga bisa menimbulkan alergi suhu dingin sehingga hidung mampet dan hanya bisa bernapas melalui mulut.

Jika dibiarkan terus menerus dapat menyebabkan munculnya penyakit yang lebih serius seperti kanker atau kelainan pernapasan kronis.

Artikel ini pernah tayang diTabloid Rumah Edisi 224

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya