Rancang Rumah Hemat Energi, Tilik Beragam Rumah Unik Bak Negeri Dongeng di Belanda

Senin, 28 Oktober 2019 | 12:00
unusualplaces.org

Rumah unik di Belanda

IDEAonline- Belanda memang salah satu negara yang diminati banyak orang untuk menjadi salah satu destinasi tempat wisata.

Pada dasarnya orang Belanda konservatif, tetapi ternyata ada juga ide-ide "kreatif” seperti yang dapat IDEA Lovers saksikan pada tulisan berikut ini.

Pada tahun lima puluhan dan enam puluhan, ide kreatif itu belum kelihatan karena Belanda masih sangat kekurangan ruang untuk tinggal.

Baca Juga: Wah! Dengan Teknologi Ini, Kita Bisa Merasakan Tinggal di Rumah Semut

Baru kemudian beberapa kota praja mengambil keputusan untuk mendukung eksperimen di sana-sini.

Hasilnya antara lain piramida di Huizen, rumah bola di Den Bosch, kubus berkaki di Rotterdam, rumah kaca di Almere dan gua mewah di Eindhoven.

Manusia memerlukan privacy dan seperti setiap binatang, ia memerlukan pojok untuk dinikmati. Dinilai dari kriteria itu rumah kaca di Almere itu gagal total.

Baca Juga: 8 Tahun Kepergian Sang Ayah Kini Dirinya Sibuk Jadi Penyanyi, Begini Isi Hunian Remaja yang Sedang Dekat Dengan Anak Maia Estianty

uncubemagazine

Rumah bola di Belanda.

Arsiteknya, Jan Benthem dan Mels Couwel, memang tidak memikirkan untuk membuat rumah untuk keluarga biasa.

Rumah tinggal teknik tinggi itu dirancang dalam tiga hari untuk suatu kompetisi arsitektur yang diadakan Kota Almere, kota muda di daerah Zuiderzee yang baru dikeringkan.

Baca Juga: Tak Pernah Mengira Akan Dilamar, Tilik Lokasi Pertunangan Citra Kirana dan Rezky Aditya yang Penuh Bunga

Pemenang kontes itu mendapat izin untuk melaksanakan disainnya di pinggir Kota Almere, di sebuah lapangan kecil yang diberi nama The Fantasy.

Rumah kaca Benthem dan Couwel merupakan proyek yang paling mencolok di The Fantasy. Letaknya juga agak terpencil di pinggiran kota.

Barang pribadi disimpan di mobil boks

Jan Benthem kini tinggal dalam rumah kaca itu bersama keluarganya.

Dari dunia luar mereka hanya dipisahkan oleh venetian blinds yang menutupi ke tiga dinding kacanya.

Baca Juga: Hanya Butuh 24 Jam, Rumah Mewah Ini Sukses Dibangun di Atas Air!

Kalau kere itu ditarik, semua orang yang lewat bisa melihat apa saja yang terjadi di dalam.

Kekurangan lain dari rumah kaca itu ialah bahwa ruangan terbuka dibuat seluas mungkin sedangkan fasilitas seperti dapur dan kamar mandi terpaksa disembunyikan dalam ruangan kecil-kecil di sepanjang dinding tertutup satu-satunya di belakang.

Baca Juga: Pernah Hidup Susah hingga Harus Lakukan Adegan Ciuman, Kini Kehidupan Nia Ramadhani Berubah Sampai Hotel yang Ia Tempati Jadi Sorotan

Selain itu semua barang pribadi keluarga Benthem harus disimpan dalam mobil boks yang diparkir di sebelah rumah.

Jaap Joris Vens - www.superformosa.nl

Ruangan dalam rumah bola di Belanda

Proyek yang sama sekali lain ialah piramida di Huizen, di tepi danau Ijssel.

Dalam kasus ini Arsitek Gerard Schouten bekerja sama dengan calon penghuni dan kelompok ekologi de kleine Aarde (Bumi Kecil) untuk mendesain rumah hemat energi dan murah.

Akhirnya penghuni harus membayar ƒ150.000 (± Rp121 juta, ketika itu) padahal dengan uang sebanyak itu mereka bisa membeli rumah yang lebih luas di tempat lain.

Baca Juga: Saking Terkenalnya, Orang Rela Berfoto di Karpet Bandara Satu Ini, Ada yang Sampai Tiduran!

Namun demikian, mereka toh sangat bangga karena konon biaya gas dan listrik sangat murah.

Para penghuni piramida itu bukan hanya bangga dengan rumahnya yang unik, tetapi mereka juga bisa menanam sayur di kebun dan ada rasa persaudaraan yang erat antarpenghuni.

Hal yang disayangkan hanyalah hilangnya ruangan 1 m di bawah dinding miring.

Seperti dalam cerita dongeng

Itu juga berlaku di rumah bola Dries Kreykamp di Den Bosch. Orang mendapat kesan, kenikmatan dinomorduakan dibandingkan eksperimen teknologis.

Secara teknologis, eksperimen itu sukses.

Warna beton plesteran telanjang serta jendelanya yang bulat, memberi kesan kita berada di tempat pemakaman dalam cerita dongeng.

Baca Juga: Bak di Disneyland, Bandara Satu Ini Suguhkan Area Bermain hingga Taman Bunga yang Luas Banget!

Hanya sayang ruangannya terlalu sempit.

Di sebelah selatan Eindhoven, seorang arsitek mengundang setiap orang di Belanda untuk menyaksikan proyek terakhirnya yang disebut "rumah gua", sebuah gua mewah yang terletak di sebuah taman terpencil.

Rupanya seperti bukit berumput dengan pintu di dalamnya.

Bagian depannya sebuah dinding kaca, yang memberi pemandangan pada sebuah kebun luas tetapi kosong.

Di dalamnya tinggal Arsitek Advan Empel.

Baca Juga: Yuk Atur Setiap Barang agar Ruang Rapi, Ini Cara Mudah Memulainya!

Interior rumah itu mirip bungalow satu tingkat dengan ruang kantor, ruang tinggal luas, tiga tempat tidur, dapur lengkap dan kamar hobi yang dipakai Empel untuk hanggar pesawat glidernya.

Rumah yang dipamerkan itu telah mengundang ribuan orang dari segala penjuru negara.

Pada kesempatan itu ia juga menawarkan untuk membuat versi serupa tetapi lebih kecil dengan harga ƒ250.000 (±Rp 201 juta, ketika itu).

wsj.net

Rumah kaca di Belanda, menghemat energi.

Rumah contoh sendiri ditawarkan ƒ400.000 (± Rp 322 juta).

Harga itu mahal karena rumah seperti itu memerlukan tempat yang luas.

Empel menerangkan bahwa lapisan pasir, tanah dan rumput 25 cm di atas atap itu merupakan isolasi yang baik.

Hasilnya: penggunaan energi bisa diturunkan 60% dan karena rumah tak mempunyai kaca jendela dan talang di atap, perawatan tidak begitu rumit.

Baca Juga: Urban Farmer House, Inspirasi Desain untuk Berkebun di Rumah

Eksperimen itu satu-satunya disain yang mengkombinasikan disain baru dengan kenikmatan. Namun, jangan mengharapkan terlalu banyak bila dilihat dari luar.

Kebalikan dari proyek van Empel ialah blok “rumah pohon” Piet Blom di jantung Rotterdam.

wikimedia

Rumah-rumah kubus di Belanda.

Proyek itu merupakan sebuah eksperimen yang paling berani. Di satu pihak rupanya seperti rumah tengkorak di Den Bosch.

Di situ tampak kotak persegi empat bertangga menuju ke ruangan berbentuk kubus miring.

Baca Juga: Sentuhan Kayu di Dapur Putih, Ini Cara agar Tak Berkesan Monoton

Namun, kubus itu dibuat lebih besar, sehingga penghuni mempunyai tempat untuk anak-anak.

Selain itu rumah tersebut terintegrasi dalam kompleks lengkap termasuk toko, bioskop, diskotek, bahkan sebuah jembatan.

Artikel ini telah tayang di intisari.grid.id dengan judul

Arsitek Rumah-Rumah Ajaib Di Negeri Belanda Ini Seperti Cerita Negeri Dongeng

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya