IDEAonline -Mengawali karir sebagai pembawa acara dansebagai penyiar program The Dandees di radio Prambors, tak hanya itu dirinya juga sempat menggeluti dunia musik sebagaivokalis & gitaris band.
Kini dirinya sudah mempersunting wanita idamannya yaituGalabby Thahira Pahlevi pada29 Juli 2017.
Jarangtersorotkehidupan rumah tangganya, Dimas dan Abby nyatanya mampu mempertahankan pernikahan yang bahagia
Ingin Tinggal dalam Sebuah Kotak, Begini Rumah Idaman dari Presenter Sekaligus Penyiar Radio Sebelum Dirinya Menikah, Unik!
Kerap unggah potret kebersamaan dengan sang istri, banyak warganet yang mengidolakan pasangan ini karena dinilai apa adanya.
Tak hanya itu, ternyata tim IDEA sempat mewawancara drinya jauh sebelum dirinya menikah.
Rumah menurut Danang..
Kotak, itulah satu kata yang dilontarkan oleh Dimas Danang Soeryonegoro ketika harus menggambarkan hunian idamannya.
Sebelum berkeluarga dirinya sempat menceritakantinggal bersama orang tua.
Kala itu, kesibukannya sebagai presenter sekaligus penyiar radio tentu menghasilkan tabungan yangia persiapkan untuk kelak membangun rumah impiannya.
Dan “kotak” adalah konsep bentuk yang sudah bayangkan sejak dahulu kala.
Baca Juga: Ada 2.500 Rayap di Dunia, Berapa di Indonesia? Ini Cara Mengenali!
Rumah itu rencananya akan ia bangun sendiri, bukan beli jadi.
Bentuk kontak nan minimalis pun ia gambarkan seperti sebuah laci yang dibalik.
Tak perlu bertingkat, sekadar kotak yang memanjang ke belakang.
Ini bukan sekadar ide asal, karena nyatanya Danang dapat menggambarkan secara terperincimengenai hunian kotaknya ini.
Dimulai dari area entrance yang langsung memperlihatkan sebuah lorong layaknya beberapa rumah tradisional Jepang.
Baca Juga: Sebelum Telat, Periksa Sekarang! Ini Jenis Kerusakan karena Rayap
“Dari lorong itu, belok kanan maka langsung menuju ke ruang tamu.
Ruang tamu ini akan dibatasi dengan dinding sekat, dan di baliknya itu barulah ruang keluarga,” jelas Danang.
Ruang tamu tentu ia peruntukkan untuk menerima tamu.
Tapi untuk tamu yang sudah tergolong kerabat dekat, sahabat, atau bahkan saudara, akan ia terima langsung di ruang keluarga.
Beranjak dari ruang keluarga, berbelok ke kiri maka akan ada kamar tidur, kamar mandi, danbeberapa ruang utama lainnya.
Baca Juga: Trik Ganti Suasana Hunian Tanpa Harus Mengecat Rumah, Gunakan Tegel!
Di bagian belakang diharuskan adataman, sebagai penyejuk rumah dan juga pikiran.
Danang juga punya permintaan yang spesial, yakni adanya ruang band dan ruang kosong berlantai cokelat serta kursi merah.
Ruang kosong ini hanya berisikan sebuah kursi merah dan sebuah pemutar piringan hitam.
Di ruang inilah kelak Danang akan menghabiskan waktu luangnya untuk duduk bersantai mendengarkan lagulagu keroncong hingga Bing Slamet.
“Tiga kata kunci untuk rumah kotak ini kelak yaitu simple, useful, and playful.
Playful karena rumah ini lapang, jadi kelak ketika saya punya anak, mereka bisa bermain bebas di dalamnya.”
Baca Juga: Inspirasi Kamar Tidur yang Gunakan Warna Cokelat dari Parket, Homey Banget!
Mengenai penataan furniturnya, Danang ingin huniannya ini minim akan perabot.
Tak banyak barang, kecuali yang benarbenar dibutuhkan fungsinya.
Alasannya tak lain adalah agar rumahnya tampak lapang.
Untuk konsep warna pun Danang sudah punya selera sendiri, yakni penerapan warnawarna art deco.
Gaya yang mencapai puncak popularitasnya pada tahuan 1920an ini identik dengan garis tegas dan beragam warna kuat yang berpadu.
Beberapa warna art deco yang sudah Danang pilih antara lain putih sebagai warna paling dominan, cokelat, biru muda untuk ruang keluarga, serta merah dan kuning untuk ruang makan.
Ide palet warna art deco cukup tepat untuk menegaskan keunikan rumah yang rencananya akan berisikan 3 kamar tidur ini.
“Tiga kata kunci untuk rumah kotak ini kelak yaitu simple, useful, and playful.
Playful karena rumah ini lapang, jadi kelak ketika saya punya anak, mereka bisa bermain bebas di dalamnya,” rangkum Danang.
Artikel ini pernah tayang di majalah IDEA edisi 140
(*)