IDEAonline- Mengikuti konsep hunian yang serba putih, carport dibuat sedemikian sehingga terlihat menyatu dengan gaya rumah.
Kehadiran carport pada sebuah hunian sering kali dinomorduakan.
Dalam artian, dibuat seadanya yang penting dapat menampung kendaraan.
Tak bisa demikian.
Posisinya yang berada di muka rumah, membuat tampilan carport sangat berpengaruh terhadap tampilan wajah hunian.
Alangkah baiknya, bila carport dibuat selaras dengan tema rumah secara keseluruhan agar tak terkesan seperti “tempelan”.
Baca Juga: Mengenal Homogeneous Tile, Apa Bedanya dengan Keramik Biasa?
Rumah pasangan Fernand dan Sylvia memiliki harmonisasi yang sangat pas antara carport dengan fasadnya.
Ini dapat kita lihat dari dominasi warna putih.
Warna ini sengaja dipilih oleh Fernand dan Sylvia agar sesuai dengan arsitektur bangunan secara keseluruhan.
Dari sisi material, carport ini menggunakan fondasi cakar ayam 50 cm x 50 cm pada keempat tiangnya.
Baca Juga: Tren Tile untuk Interior Rumah, 4 Kriteria Penting untuk Memilih
Baca Juga: Mengeksplorasi Material, Begini Ademnya Hunian Seluas 278 M yang Berbaur dengan Alam
Sementara untuk rangka utamanya menggunakan besi wf 200 dan hollow galvanis 5 cm x 10 cm.
Untuk penutupnya, material dari kaca dengan tebal 10 mm berlapis kaca film dipilih dengan alasan keamanan.
Penutup yang terbuat dari kaca inilah yang menjadi focal point dari carport satu ini.
Dibuat berupa potongan-potongan berukuran sama, kaca ini direkatkan ke rangka utama menggunakan lem.
“Model ini adalah permintaan khusus dari kita ke pembuat carport-nya.
Dan material kaca kami pilih karena kalau terkena hujan tidak berisik, jauh beda bila menggunakan polikarbonat,“ ungkap Sylvia.
Baca Juga: Ini Alasannya Kenapa Harus Gunakan Carport untuk Kendaraanmu!
Untuk menunjang tampilan carport yang serba putih, Sylvia dan suami tak lupa menambahkan tanaman hijau sebagai pemberi aksen warna.
Tanaman rambat Lee Kuan Yew menghiasi beberapa sisi dari atap carport.
Selain mempercantik tampilan, tanaman rambat ini juga memberikan kesan teduh danasri.
Dan untuk lantainya, mengingat lahan ini diperuntukkan juga sebagai tempat mencuci kendaraan, maka lantai carport dibuat dari semen yang dicor.
Untuk natnya, dibuat lebih lebar dan diberi tambahan batu-batu kerikil kecil.
Dengan demikian, carport tidak licin dan aman bagi siapapun yang berlalu-lalang.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edsi 170
(*)