Sensasi Cerimin di Langit-langit Bikin Ruang Keluarga Tampil Ekspresif

Senin, 16 Desember 2019 | 14:00
Foto Ammarulloh Desainer Lanny

Cermin di plafon jadikan ruang keluarga ekspresif.

IDEAOnline-Bayangan yang terbentuk secara terbalik yang terlihat dari bawah sungguh merupakan kamuflase yang unik.

Ruang keluarga ini pun terlihat kaya ekspresi.

Perlu waktu sejenak, merasakan sesuatu yang tertangkap saat menyapu pandangan ke sekeliling ruang keluarga ini.

Pada satu sisi ruang terlihat lebih luas, sedangkan pada sisi yang lain ada yang terlihat memanjang, meninggi, dan “jungkir-balik” mempermainkan pantulan benda.

Cermin di langit-langit inilah yang menciptakan berbagai kamuflase pandangan di ruang keluarga yang merangkap ruang tamu ini.

Benda-benda yang ada di bawahnya pun terlihat digandakan.

Aplikasi cermin di atas tentu saja menghadirkan kesan yang berbeda dibandingkan dengan plafon biasa.

Dan, sesuai yang diharapkan oleh pemilik rumah, menghadirkan kesan tinggi, mewah, dan elegan.

Baca Juga: Sulap Tampilan Dinding Jadi Tak Biasa dengan Cermin Bulat? Ini Cara Aplikasinya!

Foto Ammarulloh Desainer Lanny

Pemasangan harus rapi dengan rangka yang kuat.

Pemasangan cermin pada langit-langit tentu saja bukanlah hal yang mudah.

Ukurannya harus presisi dan balok penyangga pun harus kuat.

Keamanan dan keselamatan tentulah menjadi perhatian utama.

Balok dibuat lebar agar dapat menjepit cermin 5 mm dari berbagai sisi dengan kuat.

Balok dibungkus HPL motif kayu membentuk permainan garis yang dinamis di plafon, sekaligus terkamuflase secara ekspresif oleh cermin.

Agar motif menyatu dan rapi maka perlu ekstra hati-hati saat menyambung dan menyamakan motifnya pada setiap garis pertemuan.

Namun ketika melihat keindahan karya yang terpampang di langit-langit ini, maka kesulitan-kesulitan ini terbayar sudah.

Lantas seperti apa objek di bawahnya ditata? Ini Inspirasinya!

Baca Juga: Atasi Sempitnya Ruang, Sembunyikan Ruang Kerja di Balik Cermin

Foto Ammarulloh Desainer Lanny

Pengaturan pencahayaan dan arahnya harus cermat.

Mengatur Pendar Lampu

Di balik keindahan yang disajikan di langit-langit, ternyata ada kesulitan yang harus diatasi.

Pencahayaan misalnya, tidak semua area bisa dipasang downlight karena tidak cukup space di dalam balokan.

Cahaya pun dipendarkan melalui downlight yang dipasang pada panel dan sudut ruang.

Hasilnya, permainan cahaya inilah yang semakin menambah nilai seni pada ruang ini.

Baca Juga: Bahaya Nih, Ada Risiko Tersengat Listrik Saat Pasang Lampu Neon!

Foto Ammarulloh Desainer Lanny

Panel berstiker penambah estetika ruang.

Koleksi Benda Seni

Seolah tak membiarkan dinding sepi tanpa ekspresi, maka rak memanjang pun dibuat menutupi dinding pembatas, menjadi tempat pajangan koleksi benda-benda seni.

Rak ini dilengkapi pintu geser atau sliding.

Alhasil, rak pajang ini pun bisa berubah tampilan sesuai sisi mana yang ditutup.

Panel Cantik Berstiker

Karena ruang keluarga ini merangkap ruang tamu, maka sepasang kursi pun ditambahkan melengkapi 1 set sofa merah.

Bantal merah bercorak menghiasi kursi putih agar terlihat menyatu.

Panel dinding lapis HPL dengan ceruk memanjang semakin indah dengan cahaya lampu yang berpendar dari balik ceruk dipermanis oleh stiker motif sulur bunga menjulur melatarbelakangi kursi ini.

Baca Juga: Dekorasi Ruang dengan Bingkai Jangan Asal Pasang, Lakukan Ini!

Foto Ammarulloh Desainer Lanny

Taman kering cantik di sudut ruang.

Taman Kering & Taman Bacaan Membuka Cakrawala

Keluarga ini benar-benar menghargai buku-buku bacaan yang sering diibaratkan sebagai jendela dunia.

Pada sudut ruang yang lain, 1 rak buku besar terisi buku-buku kesukaan keluarga.

Keindahan perpustakaan keluarga ini digandakan oleh cermin di langit-langit.

Baca Juga: Suka Taman Kering karena Praktis? Ini Panduan Memilih Tanamannya!

Foto Ammarulloh Desainer Lanny

Taman bacaan di sudut ruang.

Ukuran dan ketebalan buku pun diperhitungkan agar dapat terlihat menarik.

Buku yang besar dan tinggi diletakkan di ambalan paling bawah, sedangkan yang kecil di tempat yang paling tinggi.

Lebih menyenangkan lagi, disediakan juga dudukan di dekat jendela.

Baca Juga: Ide Desain Micro Living di Lahan Seluas 38 Meter Persegi, Ada Perpustakaan Mininya

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya