Ingin Miliki Dapur Compact, Pintar dan Menarik? Ini yang Harus Diketahui!

Kamis, 26 Desember 2019 | 21:00
Foto Adeline Krisanti

Ingin Miliki Dapur Compact, Pintar dan Menarik? Ini yang Harus Diketahui!

IDEAonline-Berapa sering anda terpikat pada sebuah desain dapur yang disajikan pada showroom furnitur, pameran, atau foto-foto yang ada di media cetak, online, maupun elektronik?

Baca Juga: Piring Sendok Jadi Berlemak dan Bau Amis Setelah Natal? Begini Trik Mudah Bersihkannya

Pernahkah mencoba mencari tahu mengapa desain semacam itu yang ditampilkan?

Memahami proses penciptaan desain sebuah dapur, dapat memberi gambaran yang jelas bahwa setiap desain tercipta dari adanya kebutuhan.

Inilah yang disampaikan oleh para desainer, Christina dan Anita Buntarman.

Baca Juga: Dulu Popular, Tanaman Ini Sempat Hits di Pekarangan Indonesia, Dapat Sembuhkan Berbagai Penyakit

“Setiap proyek itu unik, artinya akan dibuat khas sesuai kebutuhan dan selera klien,” ujar Anita yang cukup banyak mengerjakan proyek pesanan (custom) dari kliennya.

Tak jauh beda, Christina yang lebih banyak mendesain showunit di kompleks perumahan pun memberi komentar.

Setiap developer memiliki target atau sasaran, siapa konsumen yang bakal membeli produknya.

Kebutuhan dan selera orang-orang yang menjadi target market inilah, yang harus didalami kebutuhan dan seleranya.

Alex Kevin dan Devin Tejasukmono, desainer Informa untuk produk Informa Custom Furniture (IFC) pun memberi penekanan yang sama.

Ada lebih dari 5 desain dapur yang mereka buat sebagai pengisi showroom IFC.

Namun, tak satu pun yang sama satu dengan lainnya.

“Desain kami lahir dari kebutuhan yang ada di masyarakat.

Itulah yang kami sajikan pada desain dapur di IFC ini,“ ujar Devin.

Dapur Masa kini

Pemahaman terhadap kebutuhan setiap orang dan keluarganya itulah yang membedakan setiap desain.

Baca Juga: Bikin Berdecak Kagum, Begini Isi Apartemen Bergaya Jepang dan Korea dengan Sentuhan 2Madison

Lantas, bagaimana wujud desain dapur masa kini menurut para desainer ini? Ada 3 issu yang ingin selalu disajikan oleh para desainer ini (dan juga desainer dan arsitek pada umumnya), tentang desain dapur masa kini.

Dapur modern di era modern.

Dapur modern yang digunakan oleh masyarakat zaman sekarang.

Kebutuhan yang melekat pada mereka adalah hal yang simpel (tidak rumit); fungsional, artinya dapat mengakomodasi setiap tuntutan aktivitas mereka; dan estetis.

Hal-hal ini akan memengaruhi segala pertimbangan dalam penciptaan dapur yang sesuai dengan mereka.

Compact

Foto Adeline Krisanti

Compact, Pintar, & Estetis Desain Dapur Masa Kini

Kepadatan kota dan makin mahalnya harga tanah, menyebabkan tak cukup banyak orang bisa memiliki lahan yang luas untuk huniannya.

Baca Juga: Bikin Berdecak Kagum, Begini Isi Apartemen Bergaya Jepang dan Korea dengan Sentuhan 2Madison

Tak hanya rumah tapak, banyak pengembang menawarkan apertemen dengan luasan yang mini (tipe studio).

“Keterbatasan ini harus disiasati dengan kreativitas desain,” ujar Kevin.

Mewujudkan desain yang compact atau padat adalah solusinya.

Caranya dengan memanfaatkan setiap jengkal ruang untuk menghadirkan elemen-elemen fungsional yang dibutuhkan di dapur.

Hal ini juga harus mempertimbangkan seberapa banyak barang yang harus tertampung di dapur.

Tak hanya bahan makanan, namun juga alat-alat masak, dan segala aksesori-aksesori.

“Banyak orang membutuhkan area pajang untuk memamerkan koleksinya di rumah, tak kecuali dapur.

Karenanya, desainer harus kreatif mengolah setiap elemen,” ujar Christina.

"Agar tak monoton dan membosankan, mengombinasikan aneka bentuk penyimpanan (terbuka atau tertutup), dan mengolah ukuran (besar dan kecil), mengaplikasikan warna sebagai aksen, harus diterapkan,” tambahnya.

Intinya, desain yang padat adalah yang menampung banyak fungsi dan mengoptimalkan setiap jengkal ruang.

Pintar

Tuntutan kepraktisan, kecepatan, dan kemudahan, adalah hal lain yang perlu diakomodasi di desain dapur masa kini.

Waktu yang terbatas, tenaga yang dihemat agar bisa melakukan seabrek pekerjaan lain (selain pekerjaan dapur), membuat masyarakat urban saat ini, sangat butuh sebuah dapur yang pintar.

Baca Juga: Pastikan Kompor Aman Saat Natal dan Tahun Baru Tiba, Begini Cara Memilihnya!

Untuk hal ini, Devin melakukannya dengan menghadirkan aneka peralatan elektronik yang pintar dan praktis.

“Jangan lupa menyiapkan instalasi yang aman sebagai sarana mengoperasikan semua alat ini,” ujarnya seraya menambahkan bahwa hal ini harus sudah direncanakan sejak awal mendesain.

Desain penyimpanan built-in dapat diterapkan sebagai cara menyimpan yang rit tempat bagi alat-alat ini.

Estetis

Desain yang indah dan cantik akan meningkatkan kualitas kehidupan.

Baca Juga: Gimana Cara Bersihkan Peralatan Dapur yang Menumpuk Setelah Natal Tiba? Catat Yang Satu Ini!

Kebutuhan berinteraksi dengan anggota keluarga, kerabat, dan teman dimiliki oleh masyarakat saat ini.

Pertemuan satu dengan yang lain, akan menjadi ajang melepas stres atau kepenatan.

“Dapur masa kini harus dapat menjadi sarana melakukan aktivitas ini,” ujar Kevin.

Keindahan desain dan kecantikan tampilan dapur akan menjadi tempat yang nyaman untuk aktivitas ini.

Lebih lanjut Devin menambahkan, ada banyak inovasi produk material baru yang bisa digunakan untuk mempercantik dapur.

Baca Juga: Hunian Bergaya Ekspos dengan Paduan Skylight Tinggi, Bikin Rumah Makin Adem

Baca Juga: Bikin Berdecak Kagum, Begini Isi Apartemen Bergaya Jepang dan Korea dengan Sentuhan 2Madison

Aneka pilihan visual material pun dapat digunakan untuk menciptakan suasana yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan penggunanya.

Bahkan, tak hanya kecantikan visual, beberapa material juga memiliki kemampuan menangkal bakteri dan jamur yang kerap mampir di dapur.

Selain menjadikan dapur tak indah lagi, jamur dan sejenisnya ini akan membuat dapur gampang rusak.

Kebutuhan pemilik atau pengguna menjadi dasar menerapkan semua hal yang terurai di atas.

Desain yang baik, tak hanya indah dilihat tetapi harus enak dan nyaman digunakan.

Yang baik bagi orang lain, belum tentu cocok bagi kita.

Desain itu unik dan personal.

Pesan inilah yang disampaikan oleh Devin dan Kevin.

Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 168

(*)

Tag

Editor : Maulina Kadiranti