IDEAonline-Betapa menyenangkan jika seluruh anggota keluarga berkumpul bersama melakukan aktivitas yang disukai bersama.
Dari bentuk ruangnya, kita sudah dapat menebak kegemaran keluarga ini.
Ya, menonton film.
Pasangan muda ini sampai menyediakan ruang khusus untuk menyalurkan hobi mereka menikmati tayangan film.
Entertainment room.
Baca Juga: Intip Inspirasi Kamar Mandi Bak Resort dengan Kesan Relaks nan Mewah
Begitulah mereka menamakan ruang keluarga yang terletak di lantai atas ini.
Di sini pulalah keluarga mereka kerap menghabiskan waktu bersama.
Desain ruang ini dipercayakan kepada Eduardus Tri Aryo dari Vindo Design.
Edo, sapaan akrab Eduardus, mengatakan bahwa ruang sengaja dibuat temaram untuk mendapatambience yang tepat untuk menikmati tontonan film.
Warna dindingnya dipilih cokelat tua untuk mendapatkan suasana gelap bagaikan di bioskop.
Untuk mendukung suasana, ruang diterangi indirect lighting dengan warna hangat.
Pencahayaan tidak langsung ini antara lain membias pada plafon dan menyapu dinding, sehingga tidak timbul kesan silau.
Baca Juga: 9 Trik Mengubah Kamar Mungil Terlihat Lebih Besar, Begini Caranya!
Cahaya dari televisi layar lebar pun memancar optimal dan menjadi pusat perhatian.
Kenyamanan pengguna ruang keluarga ini pun sangat diperhatikan.
Sofa yang ada di ruang ini didesain khusus dengan ukuran yang tidak biasa.
Panjangnya 2,5 m, sementara lebarnya 1,5 m.
Sofa yang lebar ini memungkinkan orang duduk dengan posisi kaki naik, bahkan posisi tidur.
Sofa 3 dudukan ini pun dapat menampung 4-5 orang sekaligus.
Baca Juga: Cegah Banjir Kembali Datang, dengan Hadirkan Lubang Biopori di Rumah
Bayangkan seluruh anggota keluarga duduk bersama dengan santai di sofa besar ini.
Seru dan akrab sekali pastinya!
Ruang diberi warna cokelat gelap untuk membangun suasana temaram dan mengoptimalkan cahaya dari layar televisi.
Sofa lebar memungkinkan orang menonton dalam posisi sangat santai.
Tidak banyak perabot di sini agar pengguna ruang dapat fokus pada kegiatan menonton film.
Rak-rak dan kabinet di bawah televisi disediakan untuk menyimpan koleksi seputar film.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 163
(*)