IDEAonline-Ruang duduk ini terbuka, bersisian dengan pantri.
Berkumpul bersama teman dan keluarga semakin asyik sambil menikmati makanan dan minuman.
Secara umum, palet warna yang digunakan adalah netral.
Namun, hadirnya warna aksen pada kursi di sudut membawa keceriaan pada ruang.
Tambahkan kejutan berupa bentuk dan warna agar ruang keluarga tak membosankan.
Benar adanya bahwa desain ruang menggambarkan kepribadian pemiliknya.
Seperti pada ruang-ruang di sebuah unit apartemen ini.
Baca Juga: 4 Langkah Menata Cushion di Ruang Keluarga, Gunakan Motif Agar Atraktif
Hadirkan Kejutan di Ruang Keluarga dengan Warna
Di sini, ruang keluarga—atau lebih tepat disebut ruang duduk, karena pemiliknya belum berkeluarga— mencerminkan si pemilik yang masih belia.
“Young and hip” yang menjadi tema penataan interior apartemen ini juga tampak pada penataan ruang duduk.
Di ruang ini, pemilihan furniturnya tidak biasa.
Sofa 2 dudukan bermodel kaku dengan aksen kayu membungkus badan sofa dipadu dengan sebuah kursi merah.
Kursi ikonik karya desainer ternama ini ditempatkan di sudut sebagai sebuah elemen kejutan.
Warnanya yang merah menyala langsung menjadi perhatian, sekaligus menandakan bahwa pemilik rumah ini “sadar desain”.
Baca Juga: Tips Dapur Terang Bercahaya dengan Gunakan Material Granit
Hadirkan Kejutan di Ruang Keluarga dengan Warna
Sementara, meja kopi beda lagi bentuknya.
Baca Juga: Tips Dandani Hunian Dibawah 50 Meter dengan Gaya Skandinavia, Padukan Warna Mustard
Unik dengan aksen lengkungnya.
Kesan modern tertangkap dari ambalan pada dinding yang simpel.
Rak-rak tersusun di bagian bawah dan atas.
Sebagian besar dibuat tertutup, sebagian lagi dibuat terbuka.
Lagi-lagi elemen kejutan ada di sini.
Bentukbentuk furnitur tidak seragam, tidak mudah ditebak “arah”-nya.
Baca Juga: Tips Dandani Hunian Dibawah 50 Meter dengan Gaya Skandinavia, Padukan Warna Mustard
Pencahayaan diatur dengan cermat di sini.
Penerangan general pada plafon hadir sekaligus sebagai elemen dekorasi.
Baca Juga: Tips Dapur Terang Bercahaya dengan Gunakan Material Granit
Bulatan-bulatan dibuat pada plafon untuk memancarkan cahaya lembut.
Sebuah standing lamp yang juga merupakan designer piece menambah semarak pencahayaan di ruang ini.
Semua saling melengkapi menciptakan tempat berkumpul yang seru bersama keluarga dan teman-teman.
Artikel ini tayang di majalah IDEA edisi 151
(*)