Hujan Sebabkan Taman Jadi Becek dan Kotor, Coba Solusi Stepping Stone dan Lubang Biopori!

Kamis, 20 Februari 2020 | 12:00
Kompas.com

Hujan Sebabkan Taman Jadi Becek dan Kotor, Coba Solusi Stepping Stone dan Lubang Biopori!

IDEAonline-Hujan yang turun dengan derasnya seringkali menimbulkan genangan air di taman.

Jika taman itu berada di depan rumah dan menjadi akses utama menuju pintu masuk, hal ini dapat menjadi masalah.

Karena Anda akan berbecek-becek ria sesaat sebelum memasuki rumah.

Dampak dari tergenangnya air di taman juga menyebabkan cipratan yang seringkali bikin repot. Baru dibersihkan, sebentar kemudian kotor lagi, karena hujan lagi-lagi turun.

Nah, area taman yang mengandung tanah inilah yang biasanya menyebabkan dinding area sekitar rumah atau area dengan penutup lantai di sekitar taman juga ikut menjadi jorok.

Baca Juga: Sahabat Ungkap Trauma dan Kesedihan BCL yang Kini Belum Bisa Tidur di Kamar, ‘Ia Sempat Lihat Ashraf Sudah Kaku dan Mulutnya Berbusa’

Baca Juga: Sahabat Ungkap Trauma dan Kesedihan BCL yang Kini Belum Bisa Tidur di Kamar, ‘Ia Sempat Lihat Ashraf Sudah Kaku dan Mulutnya Berbusa’

Mengapa hal ini seringkali terjadi? Alasan utamanya adalah karena air hujan tidak terserap langsung ke dalam tanah.

Solusi Cepat

Saat air genangan sudah memenuhi area taman, Anda dapat melakukan solusi yang mudah dan cepat, seperti beberapa contoh ini.

• Stepping stone

Ini solusi paling mudah dan cepat, agar Anda dapat menghindari genangan air yang ada.

Anda cukup meletakkan stepping stone sebagai batu pijakan dengan jarak-jarak tertentu, kira-kira 40-50 cm.

Namun, cara ini tidak dapat diandalkan, karena hanya akan menolong secara sementara.

• Parit

Baca Juga: Sahabat Ungkap Trauma dan Kesedihan BCL yang Kini Belum Bisa Tidur di Kamar, ‘Ia Sempat Lihat Ashraf Sudah Kaku dan Mulutnya Berbusa’

Anda dapat membuat parit yaitu berupa selokan kecil dan juga bisa dengan meninggikan area taman. Buat dan galilah tanah sehinga terbentuk cerukan.

Parit atau cerukan tanah dibuat di area yang paling rendah dari taman, sehingga dapat mengalirkan air lebih cepat. Lebarnya bisa Anda sesuaikan, misal selebar 30-50cm. Lalu, buat jarak antar lubang 50-100cm.

• Biopori

Membuat biopori termasuk cara yang juga mudah.

Anda cukup membeli alat biopori serupa tongkat yang dapat Anda putar untuk membuat lubang-lubang di tanah dengan diameter 10cm dan kedalaman dari 40cm hinga 100cm.

Buatlah beberapa lubang di area taman Anda, lubang-lubang inilah yang dapat menyerap air lebih cepat.

Kompas.com

Hujan Sebabkan Taman Jadi Becek dan Kotor, Coba Solusi Stepping Stone dan Lubang Biopori!

Pencegahannya

Sebelum Anda menghadapi dan mengalami terjadinya air tergenang. Ada baiknya Anda sudah mengantisipasi sebelum semuanya terjadi. Seperti beberapa contoh ini.

• Batu Koral

Untuk cara yang sederhana, Anda dapat menebarkan batu-batu koral yang indah.

Kalau tidak mau menutup seluruh permukaan taman, tebarkan di tepiannya, yang langsung berbatasan dengan lantai rumah, saja.

Kompas.com

Hujan Sebabkan Taman Jadi Becek dan Kotor, Coba Solusi Stepping Stone dan Lubang Biopori!

Kalaupun ada cipratan air, tidak akan sekotor kalau air hujan langsung menyentuh permukaan tanah.

Baca Juga: Sahabat Ungkap Trauma dan Kesedihan BCL yang Kini Belum Bisa Tidur di Kamar, ‘Ia Sempat Lihat Ashraf Sudah Kaku dan Mulutnya Berbusa’

Agar penyerapan lebih baik, sebelumnya, gali tanah lebih dulu sedalam 40cm. Lalu, isi dengan pasir di lapisang paling bawah.

Baca Juga: Mengenang Momen Hangat Bunga Citra Lestari dan Ashraf Sinclair Saat Berlibur ke Hotel Bawah Laut Pertama di Maldives, Romantis dan Serasi!

Kemudian di lapisan selanjutnya isi lagi dengan kerikil kasar, pasir lagi, ijuk, dan yang terakhir barulah batu koral putih.

• Rumput Alami

Kalau ingin yang alami, coba tutup permukaan tanah dengan rumput alami. Gemburkan dulu tanahnya, kemudian tanam rumputnya. Saat musim hujan bisa jadi saat tepat untuk menanamnya.

• Turfpave

Selain itu, juga terdapat sebuah material bernama Turfpave, yang merupakan salah satu material inovasi paving yang memiliki daya serap tinggi.

Jika Anda ingin mengantisipasi genangan secara menyeluruh, Anda bisa menggunakan Turfpave ini di seluruh area taman Anda.

Berbahan dasar plastik polypropylene, yang merupakan bahan recycled (daur ulang) dan ramah lingkungan, paving ini berbentuk rongga-rongga yang dapat ditanami rumput.

Proses pemasangannya pun simpel dan mudah, karena bentuknya berupa modul. Modul ini biasa berukuran 50 x 50cm.

Artikel ini tayang di Tabloid Rumah 230 (*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya