IDEAOnline-Berada di sanctuary area sambil melakukan hobi atau menikmati benda koleksi merupakan momen yang tidak ternilaikan.
Santai, nyaman, lega, dan bahagia, demikian beberapa ungkapan perasaan ketika seseorang berada di sanctuary area.
Segala masalah yang membebani pikiran seolah lenyap.
Di sinilah seseorang akan menemukan dirinya sendiri secara utuh tanpa terbebani masalah yang biasanya menggelayut di pikirannya.
Sebagai tempat di mana seseorang merasa “in”, sanctuary area pun kerap dijadikan tempat untuk menyimpan dan memajang barang-barang yang disukai dan menjadi koleksi, misalnya patung, kain batik, lukisan, dan buku-buku.
Baca Juga: Bikin Sanctuary di Kamar Tidur dan Kamar Mandi, Manjakan Diri di Sini!
Bagi kolektor batik, kegiatan membuka, mencium baunya, dan melipatnya kembali merupakan ritual yang menyentuh emosi jiwanya.
Dan, bagi penyuka barang-barang antik berada di area tersebut merupakan refleksi kejiwaan yang mampu menembus waktu karena baginya tidak ada istilah usang.
Sedangkan bagi yang hobi melukis, menikmati kesendiriannya ketika menggoreskan kuasnya di atas kanvas merupakan ekspresi imajinasi jiwa seninya yang terpuaskan.
Inilah inspirasi beberapa sanctuary area yang berkaitan dengan hobi dan koleksi.
Baca Juga: Engga Zaman Simpan Koleksi di Peti, Ini Peran Open Storage Menurut Desainer
Perpustakaan mini di area transisi.
Taman Vertikal di Balik Perpustaan Mini
Detik waktu yang berjalan seolah tak terasa jika seseorang asyik membaca buku kesukaannya.
Terlebih jika hobinya itu dilakukan di tempat yang disukainya pula, yaitu sebuah teras yang asri yang diteduhkan oleh rimbunnya tanaman.
Bagi yang hobi membaca sekaligus pecinta tanaman, tempat seperti ini merupakan surga baginya.
Tidaklah mengherankan jika teras ini pun ditata senyaman dan semenarik mungkin.
Sebuah rak didesain setengah terbuka sebagai tempat meletakkan buku-buku menempati salah satu sisi teras.
Di belakang rak terpasang pagar besi yang jerujinya menjadi tempat menggantungkan tanaman dalam pot.
Sungguh merupakan pemandangan yang unik.
Asrinya taman vertikal menjadi latar belakang perpustakaan mini di teras ini.
Baca Juga: Hangatnya Sentuhan Vintage pada Rumah Modern, Intip Aksesori Klasiknya
Koleksi peranti makan dan minum untuk jamuan istimewa.
Perangkat Makan untuk Hidangan Spesial
Jika punya hobi memasak, sesekali undang saudara dan teman-temannya untuk menikmati hasil olahan masakanmu.
Di dapur yang menghadap taman ini, suasana tenang terasa untuk menyiapkan bumbu, memotong sayuran, dan mengolahnya.
Pada kesempatan istimewa ini, tatalah hidangan dan sajikan dalam perangkat makan yang menjadi koleksi kamu.
Sesudah digunakan, koleksi dinner set dan tea set sebagian disimpan apik di dalam lemari pajang, sebagian lagi dibiarkannya tergantung di dinding ruang makan.
Kamu pun akan merasa puas ketika melihat piring dan cangkir terpajang di ruang makan yang menghadap kolam renang.
Baca Juga: Bikin Aura Dingin Jadi Semarak di Ruang Keluarga Menyatu Area Makan
Timbangan tua dan tanaman kesayangan disatukan jadi hiasan.
Timbangan di Taman
Makin cinta dengan barang koleksi yang semakin kuno dan antik?
Adakah koleksimu dari deretan barang-barang seperti setrika, lampu, dan toples makanan, atau timbangan besi tua?
Pindahkan sebagian timbangan tua ke teras.
Lalu letakkan tanaman kesayangan istri di timbangan tersebut.
Maka, istri yang hobi duduk di teras sambil melihat tanaman kesayangan dapat menikmatinya setiap waktu, pun kamu dapat setiap saat melihat koleksi timbangan tuamu.
Nah, apa hobi dan barang koleksimu, yuks dicoba Idea Lovers!
#berbagi idea
Baca Juga: Punya Beragam Fungsi, Begini Caranya agar Teras Bebas Masalah
(*)