IDEAOnline-Material yang digunakan untuk membangun dan mengisi rumah sangat bervariasi, misalnya kayu, bambu, batu alam, keramik, besi, kaca, dan kain.
Masing-masing material ini mempunyai keindahan yang khas sehingga tak jarang sengaja diekspos agar terlihat menonjol untuk memperkuat tema ruang.
Teknologi masa kini juga menghadirkan material olahan yang tak kalah menariknya, misalnya HPL, vinil, wallcover, dan kain.
Untuk menghadirkan kesan yang berbeda, banyak cara yang bisa dilakukan.
Yang penting, jangan ragu memadupadankan dengan gaya yang selaras dengan rumah kamu.
Siapa tahu, efek keberanian mengolah material ini mampu menghasilkan sesuatu yang mengejutkan.
Tonjolkan Keunikan objek dengan kreativitas penataan materialnya.
Karena, walau materialnya sama namun apabila ditampilkan secara kreatif maka akan tercipta kesan yang berbeda.
Misalnya, pada salah satu sisi ruang, bata merah sengaja diberi nat lebar lalu diekspos tanpa diaci.
Tiga pemilik rumah berikut ini Berbagi IDEA mengolah material bata, kayu, dan batu alam, lewat aplikasinya yang unik.
Baca Juga: Agar Material Ekspos Tampil Memesona, Kata Arsitek Engga Harus Asli
Baca Juga: Bata Ekspos Bikin Dinding Tampil Unik, Cara Finishing Rastik Keputihan
Bata bakar bercorak kehitaman diekspos pada dinding.
Menguatkan Karakter Fasad
Tren material ekspos saat ini tengah marak dengan berkembangnya tren desain industrial.
Dalam desain ini, masing-masing karakter asli material diekspos untuk menguatkan area fasad.
Bata bakar yang bercorak kehitaman dipasang terekspos pada area dinding.
Atap yang sekaligus menjadi teritisan menggunakan beton cor dengan lubang persegi panjang yang ditutup kaca.
Sedangkan bata roster bermotif wajik yang simpel disusun menjadi dinding semi transparan yang multifungsi.
Dinding bata roster ini sekaligus menjadi pintu yang menghubungkan area carport dan taman samping rumah.
Selain tahan cuaca, bata roster ini juga memunculkan nilai estetika bangunan yang natural dan modern tropis.
Baca Juga: Mengenal Konsep Ekspos Material, Ini Syarat yang Harus Dilakukan
Baca Juga: Cara Mudah Mencegah Retak pada Dinding Ekspos Semen
Kayu solid disandingkan dengan batu alam untuk pelapis dinding.
Memberi Sensasi di Kamar Mandi
Meski identik dengan kegiatan bersolek yang dilakukan wanita, kamar mandi juga dapat diberi nuansa maskulin seperti ini.
Nuansa rustic dimunculkan lewat material wastafel yang seakan berkarat.
Modul kayu solid yang terkesan kasar diaplikasikan pada sebagian sisi dinding, sedangkan sebagian lainnya diisi oleh ubin batu alam 8cm x 8cm.
Agar tak terkesan polos dan kaku, sebuah foto hitam putih yang simpel digantungkan pada dinding.
Nuansa warna hangat dan tekstur yang beragam muncul lewat karakter asli material ekspos yang digunakan.
Tak harus memilih terlalu banyak jenis material.
Beberapa jenis pun dapat menciptakan perpaduan yang menarik jika diaplikasikan dengan tepat.
Baca Juga: Tidak Harus Gunakan Tanaman Hijau, 6 Cara Ini Sukses Bawa Kesan Alami di Rumah
Batu alam yang berbeda tekstur dan warna mempercantik fasad.
Semarak Batu Alam
Selain tahan cuaca, batu alam juga tahan lama sehingga cocok digunakan untuk mengisi area fasad rumah.
Jika bosan dengan tampilannya yang biasa, kamu dapat menggunakan beberapa jenis batu alam yang berbeda tekstur dan warna.
Tiap corak dan warna dipasang berseling sehingga akan tercipta nuansa acak yang harmonis.
Cokelat, krem, abu-abu, meski warna yang digunakan bervariasi, semuanya masih dalam nuansa natural sehingga karakter natural pada material batu alam tetap dapat tercipta.
Agar semakin awet dan tak mudah berjamur, batu alam yang dipasang di area luar rumah juga harus di-coating dengan pelapis yang berkualitas.
(*)
#berbagi IDEA