Terjangkit Virus Corona, Kepala Staf Angkatan Darat Italia yang Kesehariannya Berkeliaran Jaga Kemanan Kini Terpaksa Dirumahkan, Terkuak Kasus Lainnya!

Selasa, 10 Maret 2020 | 17:00

IDEAonline -Italiamerupakan salah satu negara Eropa yang paling banyak terdampak viruscorona.

Sebelumnya, Perdana MenteriItalia, Giuseppe Conte, mengumumkan penutupan seluruh negara dalam upaya mereka memerangi wabah viruscorona.

Baca Juga: Selamatkan Ratusan Pasien, Namun Tak Bisa Selamatkan Nyawa Orang yang Disayang, Kisah Perawat Virus Corona yang Terlalu Sibuk Berada di Ruang Isolasi Ini Jadi Sorotan Warganet

Romasaat ini mengumumkan 9.172 kasus positif virus dengan nama resmi SARS-Cov-2, dengan 463 orang meninggal dan 724 orang dinyatakan sembuh.

Jumlah infeksi tersebut melonjak setelah pada Minggu (8/3/2020) Pemerintah "Negeri Piza" melaporkan angka penularan masih berjumlah 7.375 orang.

Bahkan kabar terbarunya Kepala Staf Angkatan Darat Italia, Salvatore Farina, positif mengidap virus corona.

Dilansir dari Russian Today, Farina akan dikarantina di rumahnya, sedangkan tugas-tugasnya akan dialihkan ke penggantinya.

Kemudian kantor berita Anadolu mengabarkan, kondisi Farina saat ini stabil Farina mengumumkan bahwa dia melakukan karantina sendiri setelah merasa tidak enak badan, dan usai dites ternyata positif mengidap virus corona.

Tugas-tugasnya sebagai Kepala Staf Angkatan Darat Italia diambil alih oleh Jenderal Federico Bonato.

Virus corona menjalar sangat cepat di Negeri "Pizza".

Sebanyak 16 juta orang dikarantina di bagian utara Italia, yang merupakan seperempat dari seluruh populasi negara tersebut.

Baca Juga: Fakta Terbaru Kasus Narkoba Ririn Ekawati, Polisi Temukan 7 Butir Xanax di Rumah Mewahnya, Bercampur dengan Obat-obatan Milik Mendiang Suami?

tribunnews.com

Italia Karantina 15 Juta Warganya Karena Wabah Virus Corona

Perdana Menteri Giuseppe Conte telah mengumumkan penutupan sekolah, pusat kebugaran, klub malam, dan tempat-tempat lain di negara itu untuk membantu memerangi penyebaran SARS-CoV-2.
Warga yang tinggal di Lombardy dan 14 provinsi lainnya juga perlu mendapat izin khusus untuk bepergian.

Aturan ini berlaku sampai 3 April 2020. Data dari South China Morning Post menunjukkan jumlah kasus infeksi virus corona di Italia sebanyak 7.375 kasus sampai Senin (9/3/2020).

Sementara itu korban meninggal mencapai 366 orang, sedangkan pasien yang pulih 622 orang.

Jumlah korban meninggal meningkat pesat pada Minggu (8/3/2020), karena sehari sebelumnya sebanyak 133 orang.

Baca Juga: Kisah Perjuangan Suami Merawat Istrinya karena Virus Corona di Rumah Bikin Warganet Tepuk Tangan, 'Semuanya Akan Baik-baik Saja'

Kasus-kasus lainnya di Italia

Selain Salvatore Farina, kasus-kasus lain juga terjadi di Italia terkait virus corona.

Kantor berita Anadolu mengabarkan Presiden Wilayah Piedmont, Alberto Cirio, dalam pesan video mengumumkan dirinya positif virus corona setelah dites, Sabtu (7/3/2020).

Baca Juga: Tips Hadirkan Dapur Berlimpah Cahaya Alami dengan Paduan Kebun Kecil!

Dia mengarantina dirinya sendiri di rumah. Kemudian kerusuhan pecah di sebuah penjara di kota Modena, Italia Utara.

tribunnews.com
Italia Nekad Karantina 15 Juta Warganya Karena Wabah Virus Corona
Para tahanan menuntut tindakan pencegahan terhadap virus corona.

Media setempat melaporkan, pasukan keamanan langsung diturunkan untuk meredam situasi.Tahanan lain di kota Frosinone juga menuntut tindakan tambahan terhadap wabah virus corona, setelah kunjungan suami-istri ditunda.

Artikel ini pernah tayang di GridHOT dengan judul KSAD Italia Positif Terjangkit Corona, Sang Jenderal Militer Dibebas Tugaskan dari Pekerjaannya, Biasa Berkeliaran Jaga Kemanan Sekarang Dikarantina di Rumahnya

(*)

Editor : Maulina Kadiranti

Baca Lainnya